--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Kemenag Bekerja Sama Kantor ATR/BPN Terbitkan Sertifikat Tanah 4 Masjid di Kota Parepare

 



Parepare, (Humas Parepare) - Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Rifdaningsi melakukan kunjungan kerja ke Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Parepare, Selasa, 4 Februari 2025.

Kunjungan ini untuk menindaklanjuti Surat Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor: B-9/Dt.III/BA.01.1/01/2025 Tanggal 26 Januari 2025 Perihal Program Sertifikasi Tanah Masjid/Musala Gratis. Dalam hal ini, Kementerian Agama dan Kementerian ATR/BPN bekerja sama untuk penerbitan sertifikat 70.000 bidang tanah Masjid/Musala secara gratis untuk pengamanan aset tanah Masjid/Musala tersebut.

Penzawa diterima langsung oleh Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor ATR/BPN, Abdul Salam dan Seksi yang menangani prosedur sertifikat wakaf, Mila. Kedua belah pihak melakukan koordinasi terkait langkah-langkah yang akan dilakukan demi kelancaran Program Sertifikasi Tanah Masjid/Musala Gratis tersebut.

Penzawa menjelaskan bahwa untuk tahap awal terdapat sekitar 23.721 Masjid/Musala yang akan diverifikasi untuk diterbitkan sertifikat tanah wakafnya. Dari jumlah tersebut, Sulawesi Selatan mendapatkan 226 lokasi tanah masjid dan 20 lokasi tanah musala, yang tersebar di 24 Kabupaten/Kota.

“Khusus untuk Kota Parepare mendapatkan 4 lokasi tanah masjid yaitu Masjid Al Muttaqin, Masjid Babur Rezky, Masjid Nurul Yaqin dan Masjid Nurul Mutatahhirin. Keempat lokasi tersebut semuanya terletak di Kecamatan Soreang,”jelasnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan rencana awal yang akan dilakukan yakni berkoordinasi dengan nadzir keempat masjid tersebut.

“Semoga dalam waktu dekat ini kami dapat berkoordinasi dengan Nadzir Masjid tersebut untuk secepatnya diproses sertifikat wakafnya sebab tanah wakaf yang belum bersertifikat Wakaf tidak memiliki kekuatan dan kepastian hukum sehingga dapat menimbulkan permasalahan di kemudian hari,”ujar Rifdaningsi.

Ia berkomitmen dan mengajak semua pihak terkait untuk bekerja maksimal agar dapat menyelesaikan proses sertifikasi tanah wakaf yang merupakan program prioritas dari Kementerian Agama dan Kementerian ATR/BPN.

“Mari kita bekerja secara maksimal. Dengan niat dan integritas kami berkomitmen untuk menyelesaikan proses sertifikasi tanah wakaf sebagai wujud tanggung jawab dalam menjaga dan mengamankan aset wakaf demi kemaslahatan umat. Semoga Allah swt senantiasa membimbing kita dalam setiap tugas dan amanah yang kita emban,”tandasnya.(Rifda/Wn)


Share:

'Civitas Academica' UIN Alauddin Makassar Adakan Sosialisasi di MAN 2 Kota Parepare

 

Parepare, (Humas Parepare) - 'Civitas academica' Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar mengadakan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru di Aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare. 

Sosialisasi yang dipimpin langsung oleh H. Kaswad Sartono selaku Kepala Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan, dan Kerja Sama UIN Alauddin Makassar menyasar ratusan Siswa Kelas XII MAN 2 Kota Parepare.

"UIN Alauddin Makassar merupakan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) terbesar di Indonesia Timur. Ada lima jalur proses seleksi penerimaan mahasiswa baru, yaitu jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP); jalur Seleksi Nasional Berdasar Tes (SNBT); jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN); jalur Ujian Masuk-PTKIN; dan jalur afirmasi mandiri," bebernya pada Senin, 3 Februari 2025.

Lebih rinci Tim Sosialisasi juga memaparkan jadwal, alur, dan syarat pendaftaran. Mereka menyebutkan pula program studi/jurusan yang tersebar dalam delapan fakultas. Tidak ketinggalan beasiswa yang disediakan, meliputi beasiswa KIP, beasiswa santri berprestasi, beasiswa Bank Indonesia, beasiswa Baznas, beasiswa rektor, serta beasiswa pemerintah daerah.

Sebelum berakhir, sosialisasi diisi dengan dialog interaktif bersama sejumlah Siswa MAN 2 Kota Parepare. Mereka berharap ketika tamat di MAN 2 Kota Parepare ada jaminan kelulusan dari 'civitas academica' agar lulus serta dapat melanjutkan pendidikan tinggi di UIN Alauddin Makassar. (Adi)

Share:

Mahasiswa FIK Umpar Ajak Remaja Putri MAN 2 Kota Parepare Cegah Anemia

 

Parepare, (Humas Parepare) - Empat Mahasiswa Fakultas Ilmu Kedokteran (FIK) Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar) mengedukasi dan mengajak Siswa khususnya Remaja Putri Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare untuk mencegah anemia. 

Edukasi dan ajakan tersebut berlangsung di Aula MAN 2 Kota Parepare pada Senin, 3 Februari 2025. Tidak hanya remaja putri, remaja putra pun ikut mendapatkan edukasi yang bertujuan memberikan pemahaman tentang Anemia dan cara pencegahannya demi mewujudkan remaja sehat berprestasi.

Siti Nurhaliza Arimbi sebagai perwakilan mahasiswa yang ditunjuk menjadi Pemateri menjelaskan tentang anemia, penyebab dan gejalanya, serta pencegahannya. 

"Anemia adalah kondisi saat tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin sehingga oksigen dalam tubuh berkurang yang mengakibatkan seseorang gampang lelah, pusing, dan sulit konsentrasi.

Penyebab anemia, antara lain menstruasi, pola makan yang buruk, kekurangan vitamin C, dan kebanyakan mengonsumsi teh atau kopi yang merupakan penghambat penyerapan zat besi. Adapun gejala anemia yang dialami oleh seseorang, yakni mudah lelah dan lemas, wajah pucat, rambut rontok, dan konsentrasi menurun," jelasnya singkat. 

Pada sesi diskusi, mereka sepaham bahwa mengonsumsi makanan kaya zat besi, hewani, nabati, serta meminum vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi merupakan cara mencegah anemia. (Adi)

Share:

Wujudkan Keluarga Samawa, KUA Ujung Siapkan Program Keluarga Terbimbing dan ‘Mahar’

 

Parepare, (Humas Parepare) – Penyuluh agama Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung kembali menggelar pertemuan yang dikemas dalam suasana santai yakni ‘Bincang Santai’ pada Senin, 3 Februari 2025.

Kali ini membahas terkait persiapan pelaksanaan program "Bimbingan Penyuluhan Keluarga terbimbing" dan "Mahar" (Membangun Apangadereng Keluarga Harmonis). Sebuah program dalam upaya membangun keluarga harmonis berbasis nilai budaya Bugis.

Bincang santai yang sarat dengan diskusi ini dihadiri oleh, H. Taufik Tahir, Suardi, Iriani Ambar, dan Zainal Abidin, sebagai penyuluh yang turut memberikan pandangan dan dukungan terhadap inisiatif ini.

H. Taufik Tahir mengawali dengan penyampaian, pentingnya penyuluhan keluarga dalam menghadapi tantangan zaman. “Pernikahan bukan hanya menyatukan dua individu, tetapi juga mengharmoniskan nilai-nilai budaya, agama, dan moral dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya program ‘Mahar’ ini, kita berharap pasangan suami istri dapat memahami pentingnya lempu (kejujuran), sipakatau (saling menghormati), dan appasitinaja (hidup lurus dalam aturan),” ujarnya.

Senada dengan itu, Suardi, juga menyampaikan pandangannya bahwa bimbingan pasca-nikah sangat dibutuhkan agar pasangan tidak mudah terjebak dalam konflik rumah tangga. “Banyak pasangan yang tidak siap menghadapi tantangan dalam pernikahan. Dengan adanya penyuluhan ini, kita bisa memberikan bekal kepada mereka tentang bagaimana membangun komunikasi yang baik, mengelola emosi, serta menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban dalam rumah tangga,”kata Suardi dalam diskusi panel.

Sementara itu, Iriani Ambar menyampaikan pandangannya, bagaimana kegiatan IPARI bisa berkolaborasi dengan lembaga seperti Forum Puspa yang merupakan program kegiatan yang berkelanjutan. Ia mengatakan pentingnya program ini dalam mewujudkan kesejahteraan fisik dan mental dalam membangun keluarga yang harmonis.

“Kesehatan tidak hanya soal fisik, tetapi juga mental. Konflik dalam rumah tangga bisa berdampak pada kesehatan psikologis pasangan dan anak-anak. Oleh karena itu, dalam penyuluhan ini, kita juga akan membahas bagaimana menjaga kesehatan mental dalam keluarga,” jelasnya.

Sementara Zaenal Abidin menekankan bahwa penyuluhan ini bukan hanya sekadar teori, tetapi juga akan melibatkan berbagai pendekatan praktis. “Kita tidak ingin program ini hanya bersifat seremonial. Akan tetapi, ada sesi diskusi, simulasi, dan pendampingan langsung bagi pasangan yang membutuhkan. Harapannya, program Mahar ini dapat menjadi solusi nyata bagi keluarga dalam menjalani kehidupan rumah tangga yang lebih harmonis,” ungkapnya.

Dengan adanya program Keluarga Terbimbing dan ‘Mahar’, diharapkan semakin banyak pasangan yang mampu membangun rumah tangga yang kuat, berlandaskan nilai-nilai budaya dan agama, serta siap menghadapi dinamika kehidupan dengan lebih bijaksana sehingga tercipta keluarga sakinah mawaddah warahmah yang menjadi impian semua orang.(Ardi/Wn)


Share:

Seksi Penmad Kemenag Parepare Buka Layanan Khusus untuk Guru dan Operator EMIS di MPP

 



Parepare, (Humas Parepare) - Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kota Parepare memberikan layanan khusus untuk guru-guru madrasah di Mal Pelayanan Publik (MPP), yang berlangsung selama 5 hari (3 - 7 Februari 2025).

Layanan ini bertujuan untuk mempermudah guru dan operator madrasah dalam menyelesaikan berbagai urusan administrasi yang berkaitan dengan pendidikan.

Beberapa layanan yang diberikan antara lain verifikasi berkas Tunjangan Profesi Guru (TPG), yang sangat penting untuk kelancaran pembayaran tunjangan bagi para guru madrasah. Para guru dapat mengakses bantuan langsung dalam menyelesaikan proses pemberkasan yang diperlukan agar memenuhi persyaratan administrasi sertifikasi.

Selain itu, pelayanan juga mencakup bantuan teknis bagi operator EMIS yang menghadapi kendala dalam penggunaan aplikasi EMIS, terutama terkait dengan pergantian aplikasi Simpatika ke EMIS GTK.

Pergantian sistem aplikasi ini menjadi salah satu fokus utama dalam pelayanan ini. Seiring dengan perubahan tersebut, operator EMIS seringkali dihadapkan pada tantangan teknis yang memerlukan penyesuaian dan pemahaman yang mendalam. Untuk itu, tim yang bertugas di Mal Pelayanan Publik siap memberikan solusi praktis dan bantuan langsung, memastikan bahwa proses transisi antara kedua aplikasi berjalan dengan lancar tanpa mengganggu kelancaran administrasi di madrasah.

Seksi Pendidikan Madrasah berharap, melalui layanan ini, baik guru maupun operator EMIS dapat mengatasi berbagai kendala yang dihadapi dalam waktu singkat dan tanpa kesulitan. Selain itu, pelayanan ini diharapkan juga dapat mempercepat proses administrasi serta mendukung peningkatan kualitas pendidikan di madrasah secara keseluruhan.

Dengan adanya layanan ini, diharapkan para guru dan operator semakin terbantu dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka, sehingga kualitas pendidikan di madrasah dapat semakin optimal.(Nur/Wn)

Share:

Sosialisasi Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru di MAN 1 Kota Parepare: Motivasi Siswa Lanjut ke Perguruan Tinggi

 

Parepare, (Humas Parepare) - Antusiasme siswa kelas 12 MAN 1 Kota Parepare terlihat saat mengikuti Sosialisasi Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar pada Senin, 3 Februari 2025.

Bertempat di Laboratorium Komputer MAN 1 Kota Parepare, kegiatan ini memberikan wawasan komprehensif tentang berbagai jalur masuk ke UIN Alauddin Makassar serta pentingnya melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi Islam. 

Acara ini dibuka secara resmi oleh Rusman Madina, Kepala MAN 1 Kota Parepare. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi UIN Alauddin Makassar atas sosialisasi ini dan berharap para siswa dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memahami berbagai jalur seleksi masuk perguruan tinggi.

“Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi adalah investasi masa depan. Semoga informasi yang disampaikan hari ini dapat membantu siswa dalam menentukan pilihan terbaik untuk studi lanjut mereka,” ujarnya. 

Selanjutnya, H. Kaswad Sartono, Kepala Biro Kemahasiswaan UIN Alauddin Makassar, menyampaikan pesan inspiratif kepada para siswa. Ia menegaskan bahwa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi Islam akan melengkapi jenjang pendidikan yang telah ditempuh sejak MI, MTs, hingga MA.

"Dengan berkuliah di kampus Islam seperti UIN, IAIN, atau STAIN, kalian tidak hanya memperoleh ilmu akademik tetapi juga memperkuat nilai-nilai keislaman yang akan menjadi bekal dalam kehidupan,” pesannya. 


Pemaparan mengenai jalur penerimaan mahasiswa baru disampaikan oleh Febi, Ketua Program Studi Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Alauddin Makassar. Dalam presentasinya, ia menjelaskan secara rinci berbagai jalur masuk yang tersedia, termasuk SNBP, SNBT, SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, dan jalur mandiri. Ia juga membagikan strategi sukses agar siswa dapat mempersiapkan diri secara optimal untuk menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi. 

Para siswa kelas 12 MAN 1 Kota Parepare terlihat sangat antusias mengikuti sosialisasi ini. Mereka aktif bertanya seputar prosedur pendaftaran, peluang beasiswa, serta prospek karier setelah lulus dari UIN Alauddin Makassar.

Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi lebih banyak siswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi di kampus-kampus Islam, sebagai bagian dari upaya mencetak generasi unggul yang berlandaskan nilai-nilai keislaman dan keilmuan.(Akbar/Wn)


Share:

Perayaan Hari Jadi Pramuka Al Badar dan Ambalan, Momentum bagi Pengurus Tingkatkan Kinerja

 


Parepare, (Humas Parepare) - Kemeriahan menyelimuti Aula Pondok Pesantren Al Badar Bilalang Parepare dalam acara perayaan Hari Jadi ke-18 Pramuka Al Badar serta Hari Jadi ke-III Ambalan Prof. Dr. KH. Abd. Muiz Kabry – Dra. Hj. Siti Maryam Latif, Gugus Depan 03.029 – 03.030. Semangat dan antusiasme terlihat dari seluruh anggota pramuka serta tamu undangan yang hadir.

Turut hadir dalam acara ini Kamabigus MA Al Badar, Mahfudzah; Kamabihari, Haedil; serta Pembina Gudep Putra, Muhammad Idul. Selain itu, pengurus ambalan beserta anggota juga turut serta dalam perayaan ini.

Sejumlah pertunjukan seni turut memeriahkan acara yang berlangsung pada Senin, (3/2/2025) ini. Anggota Pramuka Penggalang (MTs) menampilkan beberapa tarian tradisional khas Sulawesi, seperti tari Lipa’ Sa’be dan tari Panginoang. Sementara itu, anggota Pramuka Penegak (MA) turut menyumbangkan penampilan vocal group yang memukau para hadirin.

Puncak kemeriahan terjadi saat pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Kamabigus MA Al Badar, Mahfudzah, yang didampingi oleh Mabihari serta Pembina Gudep Putra. Pemotongan tumpeng ini menjadi simbol syukur dan harapan akan perjalanan Pramuka Al Badar yang lebih baik ke depannya.

Pada kesempatan ini, Pradana Putri, Arnila, menyampaikan harapannya terhadap masa depan Ambalan. “Semoga Pramuka Al Badar menjadi lebih baik dalam menjalankan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dan tetap konsisten dengan program kerja yang telah disusun,” ungkapnya penuh semangat. 3 Februari 2025

Dalam sambutannya, Kamabigus juga berharap agar perayaan ini menjadi semangat baru bagi pengurus Ambalan untuk terus meningkatkan kualitas dan eksistensi mereka. “Hari jadi Pramuka ini diharapkan menjadi spirit bagi pengurus Ambalan untuk menjadikan Ambalan lebih berkualitas,” tuturnya.

Dengan mengusung tema "Tumbuh Bersama, Maju Bersama, Ambalan Berkualitas", kegiatan ini menjadi momentum bagi seluruh anggota Pramuka Al Badar untuk terus berkembang dan berkontribusi dalam membangun generasi muda yang tangguh dan berkualitas. Acara pun ditutup dengan penuh kebersamaan dan semangat persaudaraan yang kuat di antara anggota Pramuka.(Haedil/Wn)

Share:

Definition List

Unordered List