--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Simulasi Pemilihan Ketua OSPAM, Implementasi P5RA di MA Al Mustaqim

 



Parepare, (Humas Parepare) - Demokrasi yang sesuai dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil’alaamin (P5RA) adalah demokrasi yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila, dan diterapkan melalui kegiatan-kegiatan yang melibatkan siswa. Pembelajaran P5RA di Madrasah Aliyah Al Mustaqim kali ini mengangkat tema Suara Demokrasi.

Kegiatan dikemas dalam bentuk Pemilihan Ketua OSPAM (Organisasi Santri Pesantren Al Mustaqim) tingkat MA Periode 2025-2026 yang dilaksanakan di Ruang Kelas XI MA Al Mustaqim pada Sabtu,15 Februari 2025.

Kegiatan P5RA ini dilengkapi dengan logistik pemilihan suara hasil kreasi siswa berupa bilik suara, kertas suara, tinta, alat coblos, paku dan daftar hadir serta kelengkapan sampai dengan pembacaan hasil pemungutan suara.

Pemilihan suara ini melibatkan seluruh civitas Madrasah Aliyah, termaksud
Kepala Madrasah Aliyah Al Mustaqim
, Amriani Bashir. Ia mengikuti tahapan pungut hitung sesuai dengan alur layaknya penyelenggara Pemilu atau Pilkada. Turut hadir Koordinator P5RA, Irwan dan Sri Asniawati yang mendampingi berlangsungnya kegiatan sampai selesai.


Untuk tema “Suara Demokrasi kali ini, ada 2 calon yang ikut berkompetisi dengan membawa visi dan misi masing-masing calon.

Berdasarkan hasil penghitungan suara sah terbanyak, muncul pemenang nomor urut 2 yaitu Ketua Muhammad Aiman berpasangan dengan Wahyudi.

Kepala MA Al Mustaqim, Amriani Bashir menyampaikan bahwa demokrasi dan siswa tidak bisa dipisahkan, apalagi siswa MA saat ini adalah termaksud dalam kategori pemilih pemula, jadi mereka juga punya hak suara dalam menentukan kepemimpinan di negara ini.

Kami sangat mendukung kegiatan P5RA dengan tema “Suara Demokrasi ini, sangat menarik karena banyak hal yang bisa diajarkan ke anak-anak baik itu pemahaman demokrasi itu sendiri maupun tentng kejujuran, kebebasan dalam menentukan pilihan, adil dan banyak hal lain lagi, sangat bermanfaat,”jelas Amriani di sela-sela aktivitas sebagai Kepala Madrasah Aliyah.(Nanang/Wn)


Share:

Pelunasan Bipih Jemaah Haji Kota Parepare Tahap I Capai 20 Persen pada Hari Pertama

 


Parepare, (Humas Parepare) – Antusiasme jemaah haji Kota Parepare berangkat haji sangatlah besar, hal tersebut terlihat dari persentase pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler Tahap I Tahun 1446 H/2025 M pada hari pertama, Kamis 14 Februari 2025.

Tercatat 20 persen jemaah haji telah melakukan pelunasan dari total kuota jemaah haji yang telah ditetapkan. Sebagaimana diketahui, kuota jemaah haji untuk Kota Parepare tahun ini berjumlah 123 orang, yang terdiri dari 115 jemaah berdasarkan urutan porsi dan 8 jemaah kategori lanjut usia (lansia).

Antusiasme jemaah melakukan pelunasan tidak terlepas dari koordinasi dan informasi yang baik dari Seksi PHU Kantor Kemenag Kota Parepare.

Kepala Seksi PHU Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. M. Hasyim Usaman menyampaikan apresiasi atas partisipasi jemaah dalam proses pelunasan pada hari pertama ini. "Kami mengimbau seluruh calon jemaah haji yang telah masuk dalam kuota untuk segera melakukan pelunasan sebelum batas waktu yang telah ditentukan, guna memastikan kelancaran proses keberangkatan haji tahun ini," ujarnya.

Pelunasan Bipih dilakukan melalui bank penerima setoran yang telah ditunjuk oleh Kementerian Agama. Para jemaah diharapkan membawa dokumen yang diperlukan saat melakukan pembayaran, termasuk bukti pendaftaran haji dan identitas diri.

Dengan capaian 20 persen pada hari pertama, diharapkan tingkat pelunasan akan terus meningkat dalam beberapa hari ke depan sehingga seluruh kuota jemaah haji Kota Parepare dapat terpenuhi sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Pemerintah terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji guna memastikan kelancaran perjalanan ibadah mereka ke tanah suci.

Pelunasan Bipih tahap pertama akan berlangsung setiap hari kerja mulai 14 Februari hingga 14 Maret 2025. Hal tersebut berdasarkan Surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan.(Jwd/Wn)


Share:

Diklat Pramuka ‘Annisa Scout’ MTs DDI Lil Banat Parepare, Bangkitkan Semangat Kepramukaan

 


Parepare, (Humas Parepare) – Dalam rangka Penerimaan Tamu Penggalang, Pramuka Annisa Scout menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) di Pangkalan MTs DDI Lil Banat selama tiga hari, (14 - 16 Februari 2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat muda serta mengasah keterampilan kepramukaan bagi anggota baru di pangkalan tersebut.

Dengan mengusung tema "Lantangkan Semangat Pramuka dan Tunjukkan Aksi Kesatria Muda Bangsa," kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Pondok Pesantren DDI Ujung Lare Parepare, Muh. Akib D.

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran pramuka dalam membangun karakter generasi muda. "Pramuka Pondok Pesantren DDI Ujung Lare Parepare harus tetap berjalan dan bersaing di luar pondok," ujarnya.

Acara pembukaan dihadiri berbagai pihak, termasuk Mabigus MTs DDI Lil Banat yang juga Kepala Madrasah, Wakamad Kesiswaan, Pembina PMR, dewan guru, serta perwakilan seluruh ekstrakurikuler yang ada di lingkup Pondok Pesantren DDI Ujung Lare Parepare.

Diklat ini menghadirkan pemateri berpengalaman yang membimbing peserta dalam berbagai aspek kepramukaan, di antaranya: Praktik Menjernihkan Air oleh Hamsinah; Teknik Kepramukaan (Scouting Skill) oleh Ridwan AR; Latihan Dasar Kepramukaan oleh Hamsinah; Kompas dan Arah Angin – Kwarcab Parepare.

Para peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, terutama pada sesi praktik yang memberikan pengalaman langsung tentang keterampilan bertahan di alam.

Pembina Pramuka, Dian Ekawati, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan kegiatan ini. "Alhamdulillah, tahun ini peserta Diklat Pramuka lebih banyak dari tahun sebelumnya, dan mereka sangat bersemangat untuk mengikuti setiap sesi," katanya.

Sementara itu, salah satu peserta, Ainun Salsabila Efendi, berbagi kesannya tentang pengalaman mengikuti Diklat. "Saya sangat bersemangat mengikuti Diklat Pramuka karena saya sangat suka kegiatan ini. Banyak pengalaman baru yang kami dapatkan,"ujarnya dengan penuh antusias.

Diklat Pramuka Annisa Scout MTs DDI Lil Banat ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi para anggota baru untuk lebih mendalami dunia kepramukaan serta menerapkan nilai-nilai kedisiplinan, kemandirian, dan kepemimpinan dalam kehidupan sehari-hari.(Mira/Wn)

Share:

Pelantikan dan Pengucapan Sumpah Pengurus serta Pengawas KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare

 


Parepare, (Humas Parepare) - Sidang Pleno II Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-35 Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) 'Ikhlas' Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare yang dilaksanakan di Ruang Guru madrasah tersebut ternyata cukup alot. 

Hal ini disebabkan oleh banyaknya interupsi, saran, dan masukan dari anggota selaku peserta rapat. Tidak hanya sampai di situ, Pengurus dan Pengawas KPRI 'Ikhlas' periode 2022-2024 harus demisioner. Praktis, anggota yang berjumlah 69 orang harus memilih Pengurus dan Pengawas periode 2025-2027 untuk kemudian dilantik dan disumpah oleh Pembina dalam hal ini Pelaksana Tugas Kepala Madrasah. 

Alhasil, momen yang dilaksanakan pada Jumat, 14 Februari 2025 ini, Pelaksana Tugas Kepala Madrasah, Suriyadi Mustamin dimandat untuk melantik dan mengambil sumpah Pengurus serta Pengawas terpilih KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare periode 2025-2027.

Intinya, Pengurus dan Pengawas terpilih mengucapkan sumpah untuk menjalankan tugas atau kewajiban dan bekerja dengan rajin, jujur, tertib, cermat, bersemangat memberikan layanan terbaik kepada seluruh anggota koperasi. Tentu, harus selalu dilandasi keteguhan pada ketentuan, undang-undang koperasi, dan peraturan pelaksanaannya, anggaran dasar, anggaran rumah tangga, maupun peraturan lainnya yang berlaku pada koperasi. 

Berikut struktur manajemen KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare periode 2025-2027. Ketua: Subhan Madjid; Sekretaris: Arfan Syam; Bendahara: Nurcaya. Pengawas hanya ada dua, yakni Hj. Martina bersama Hj. Suriati. Selamat! (Adi)

Share:

RAT ke-35 KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare

 

Parepare, (Humas Parepare) - Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-35 T.B.2924 Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) 'Ikhlas' Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare diselenggarakan pada Jumat, 14 Februari 2025. 

Rapat yang terselenggara di Ruang Guru madrasah tersebut didahului laporan Ketua KPRI 'Ikhlas', Subhan Madjid  bahwa Koperasi ini semakin dirasakan pentingnya bagi kesejahteraan anggota. Terbukti, jumlah anggota terus bertambah sehingga menjadi 69 orang. 

Pada sesi sambutan, Suriyadi Mustamin selaku Pelaksana Tugas Kepala Madrasah sekaligus Pembina KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare meminta kepada seluruh anggota untuk senantiasa memajukan koperasi ini. 

"Penghargaan dan apresiasi kepada Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda), Ketua Persatuan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (PKPRI) Kota Parepare, beserta seluruh anggota yang berkenan hadir pada RAT ke-35 KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare ini. 

Oleh karena Pengurus dan Pengawas periode 2022-2024 nantinya demisioner, maka seluruh anggota silakan memilih yang dianggap cakap menjalankan roda perkoperasian dengan efektif dan optimis. Dukungan, partisipasi, dan kerja sama kita beserta seluruh pemangku kepentingan amat dibutuhkan demi memajukan KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare," pintanya. 

Selanjutnya, Ketua PKPRI dan Ketua Dekopinda menekankan peningkatan peminjaman, kesejahteraan, dan jumlah anggota. Mereka berdua menilai bahwa prinsip sukarela sudah berjalan sebagaimana mestinya. 

Pada gilirannya, Kakan Kemenag Kota Parepare, H. Fitriadi dalam arahannya juga menilai Pengurus dan Pengawas KPRI 'Ikhlas' cukup simpel melaksanakan tugas sehingga perlu dipercepat lagi jadwal RAT-nya. Ia juga memandang bahwa telah terjadi berbagi keilmuan dan kesejahteraan dalam koperasi ini. Harapannya, tingkatkan biaya operasional, adakan pelatihan anggota serta rapat internal demi mengefektifkan biaya. 

Semaksud dengan itu semua, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Parepare, Basuki Busrah menasihatkan beberapa hal agar eksistensi KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare lebih menyejahterakan anggotanya. 

"Tingkatkan budaya kerja dan loyalitas. Usahakan manajemen koperasi itu bisa banyak utang tetapi menantang anggota memperbanyak pendapatan koperasi. Terkait pemilihan Pengurus maupun Pengawas, tidak harus diganti semua karena susah menginjeksi dan mengadopsi pengetahuan serta pengalamannya," nasihatnya kemudian membuka secara resmi RAT ke-35 KPRI 'Ikhlas' MAN 2 Kota Parepare. 

Sidang Pleno I diakhiri pembacaan doa oleh Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kesiswaan MAN 2 Kota Parepare, Irham. Lalu, ditutup oleh Arfan Syam selaku Pengarah. (Adi)

Share:

Plh Kasubbag TU Bangkitkan Semangat Kerja Pegawai KUA Bacukiki Barat dengan 3 Hal Ini

 



Parepare, (Humas Parepare) – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Subbagian Tata Usaha, Rifdaninsi yang juga sebagai Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kementerian Aggama Kota Parepare menjadi Pembina Apel Pagi di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bacukiki Barat pada Jumat, 14 Februari 2025.

Kehadirannya membawa semangat tersendiri bagi pegawai KUA terlebih dari pesan-pesan bernada motivasi yang disampaikan sebagai Pembina Apel.

Apel pagi yang kita laksanakan setiap hari kerja merupakan salah satu bentuk kedisiplinan, tanggung jawab serta kesiapan kita dalam menjalankan tugas keseharian kita sebagai abdi negara,”ujarnya mengawali pengarahnnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan agar para pegawai bekerja maksimal memberikan pelayanan terbaiknya kepada para tamu yang membutuhkan layanan.

“Layanan yang ada di KUA banyak di antaranya layanan pernikahan, keagamaan, kemasjidan, zakat dan wakaf, haji dan umrah, serta layanan administrasi lainnya. Kesemuanya itu membutuhkan kerja keras dan komitmen kita bersama dalam mengawal layanan tersebut,”ungkapnya.

Ia mengajak semua pegawai meningkatkan kinerja dan memaksimalkan kemampuan sebagai abdi negara. “Mari senantiasa kita tingkatkan kinerja, tingkatkan kesungguhan kita dalam bekerja dan maksimalkan kemampuan yang ada dalam diri kita. Dalam bekerja, bagimana kita menanamkan nilai-nilai yang baik dalam setiap langkah kita. Saat kita bekerja dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab maka akan tertanam nilai-nilai positif dalam diri pribadi kita,”tegasnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan 3 hal yang bisa menjadi penyemangat dalam memulai setiap pekerjaan yakni ikhlas, kerja sama dan disiplin.

“Keikhlasan adalah nilai yang harus melekat dalam setiap langkah dan pekerjaan kita. Lakukan segala sesuatu dengan niat yang ikhlas, niat yang tulus insyaa Allah pekerjaan akan menjadi berkah. Sesulit apapun pekerjaan, jika kita kerjakan dengan niat yang ikhlas, insya Allah semuanya menjadi mudah,”ujar wanita kelahiran Bulukumba ini.

Tidak ada pekerjaan yang bisa kita lakukan sendiri, ujar Rifdaningsi, olehnya itu mari kita terus perkuat kebersamaan, saling membantu dan saling mendukung.  “Dengan kerja sama, pekerjaan yang berat terasa menjadi ringan. Mari kita jadikan kebersamaan sebagai kekuatan atau modal dalam meberikan layanan terbaik kepada masyaraka,”ajaknya.

Selanjutnya ia menyampaikan salah satu kunci utama untuk meraih kesuksesan yakni kedisiplinan. “Mari kita jadikan kedisiplinan sebagai bekal utama dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Datang tepat waktu, bekerja sesuai dengan komitmen dan menyelesaiakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Sebagaimana imbauan Gurutta Menteri Agama bahwa setiap pegawai kementerian Agama hendaknya menjalankan kedisiplinan sesuai aturan yang berlaku,”ujarnya menyemangati peserta apel.

Terakhir, ia kembali menyemangati para peserta apel dengan ketiga tips yang telah ia sampaikan. “Mari kita mulai hari ini dengan semangat yang baru, semangat untuk memperbaiki diri, meningkatkan kinerja dan melaksanakan tugas dengan penuh kedisiplinan disertai dengan niat yang ikhlas. Saya yakin dengan semangat keikhlasan, kebersamaan dan kedisiplinan, kita dapat mewujulkan KUA Revitalisasi yang berintegritas,”tandasnya.

Semoga Allah swt senantiasa memberikan kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.(Rifda/Wn)


Share:

Jadi Pembina Apel di KUA Ujung, Ini Peyampaian Kasi Bimas Islam

 


Parepare, (Humas Parepare) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung menggelar Apel Pagi sebagai rutinitas yang wajib dilaksanakan setiap hari kerja. Acara tersebut merupakan bagian dari komitmen untuk menjaga disiplin dan koordinasi di kalangan pegawai.

Ada yang istimewa dari pelaksanaan Apel pada Jumat, (14/2/2025) yakni kehadiran Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, H. Muh. Amin Iskandar, yang bertindak sebagai Pembina Apel. Kehadirannya membawa semangat dan pesan penting bagi seluruh peserta apel.

Peserta apel terdiri dari Kepala KUA, para Penghulu, Penyuluh, dan Pelaksana Kantor KUA Kecamatan Ujung. Dari total 18 orang pegawai, 14 orang hadir mengikuti apel pagi tersebut. Kehadiran ini menunjukkan komitmen para pegawai dalam menjalankan tugas dan kewajiban mereka. Adapun yang berhalangan hadir dikarenakan adanya tugas tambahan selain dari tupoksinya, ada yang sakit dan sudah dikonfirmasi kepada Pimpinan Satuan Kerja.

Dalam amanahnya, Kasi Bimas Islam, H. Muh. Amin Iskandar, menyampaikankan beberapa pesan penting. Ia menekankan pentingnya mengikuti apel pagi dan sore sekaligus menjadi kewajiban semua pegawai untuk mengikutinya. "Pelaksanaan apel bertujuan sebagai ajang silaturahmi, di samping sebagai momen untuk melakukan evaluasi kinerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing,"ujar Muh. Amin.

Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. "Sebagai abdi negara di bawah naungan Kementerian Agama, kita harus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, sekaligus menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat," tambahnya.

Para peserta apel mendengarkan dengan penuh perhatian dan antusias. Mereka merasa termotivasi dengan pesan-pesan yang disampaikan oleh Kasi Bimas Islam. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan semangat dan kinerja para pegawai dalam menjalankan tugas sehari-hari.

Kegiatan apel pagi ini diharapkan dapat terus menjadi rutinitas yang positif dan memberikan manfaat bagi seluruh unit kerja dan satker Kementerian Agama Kota Parepare. Dengan adanya apel pagi dan sore, diharapkan koordinasi dan komunikasi antarpegawai dapat berjalan dengan baik, sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal.(Ali/Wn)



Share:

Definition List

Unordered List