Ujung Bone, (Kemenag Parepare) – Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone, Sulawesi Selatan, menggelar acara yang penuh makna pada Senin, 7 April 2025, mulai pukul 08.00 pagi hingga selesai.
Acara tersebut merupakan
rangkaian kegiatan Halalbihalal Hari Raya Idulfitri 1446 H yang sekaligus
dirangkaikan dengan Haul IX almarhum H. Andi Muhammad Umar, Pendiri Pondok
Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone.
Acara dimulai dengan peletakan
batu pertama pembangunan gedung baru Pondok Pesantren Al Ikhlas, sebuah langkah
penting dalam upaya pengembangan fasilitas pendidikan di pesantren yang telah
melahirkan banyak generasi penerus bangsa ini.
Acara ini dihadiri oleh berbagai
tokoh penting, antara lain Bupati Bone atau perwakilannya, Forkopimda Bone,
Kakan Kemenag Kabupaten Kota se-Sulsel, serta tamu undangan, orang tua santri,
dan tentunya para santri. Kehadiran delegasi dari Kanwil Banten, Sulbar,
Sulteng, dan Sulsel menambah semarak acara ini.
Hadir pula Kakan Kemenag Kota
Parepare yang diwakili oleh H. Muh Amin selaku Kepala Seksi Pendidikan Madrasah
yang juga merupakan orang Bone. Kehadirannya menambah semangat acara ini,
dengan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut yang memiliki makna
penting dalam pengembangan pendidikan di pesantren.
Sambutan pertama disampaikan oleh
H. Anwar, yang dalam pidatonya menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan
tersebut. Ia mengungkapkan betapa pentingnya nilai-nilai kebersamaan dan
silaturahmi yang diangkat dalam acara halalbihalal ini, sebagai bagian dari
tradisi yang menjaga kedamaian dan kerukunan antar sesama.
Perwakilan dari Menteri
Pertanian, Yusran Yusuf, yang merupakan tenaga ahli dari Kementerian Pertanian,
turut memberikan sambutan pada kesempatan tersebut. Yusran menyampaikan rasa
bangga atas prestasi para alumni Pondok Pesantren Al Ikhlas yang tidak hanya
sukses dalam kehidupan mereka, tetapi juga berhasil melanjutkan pendidikan
hingga ke luar negeri. Hal ini menunjukkan kualitas pendidikan yang diberikan
di pesantren ini, yang mampu mempersiapkan santri untuk sukses di kancah
global.
Hikmah halalbihalal disampaikan
oleh Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar yang memberikan pidato penuh inspirasi.
Ia menceritakan perjuangan orang tuanya dalam mendirikan Pondok Pesantren Al
Ikhlas Ujung Bone, serta kisah perjuangannya sendiri dalam menuntut ilmu.
Dalam pidatonya, Prof. Nasaruddin
mengungkapkan betapa pentingnya proses belajar yang tidak pernah berhenti,
serta dorongan untuk senantiasa menuntut ilmu demi kemajuan diri dan umat.
Pesan ini menjadi sangat menyentuh bagi para santri yang hadir, terutama
setelah mendengar testimoni dari beberapa alumni yang telah sukses menempuh
pendidikan di luar negeri.
Pada acara tersebut, Pondok
Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone juga menerima bantuan yang sangat berarti.
Telkomsel dan Samsung memberikan donasi berupa layar interaktif dan 90 unit
tablet Samsung yang akan digunakan untuk mendukung proses belajar mengajar di
pesantren. Bantuan ini diharapkan dapat semakin memperkaya kualitas pendidikan
di Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone, serta memfasilitasi para santri untuk
lebih mudah mengakses ilmu pengetahuan melalui teknologi.
Acara ini tidak hanya menjadi
ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi momen refleksi dan semangat untuk terus
berjuang dalam menuntut ilmu serta memberikan kontribusi terbaik bagi bagi
bangsa dan agama.(Abul/Wn)