Parepare, JournalisSantri.Com - KH. Muhammad Hatta, Lc.MA merupakan alumni Institut Darul-Hadits Al-Hassaniyah Rabat Maroko bersama dengan Ustadz Abdul Somad (UAS) dan juga alumni Pondok Pesantren Darud Da'wah Wal-Irsyad (Pontren DDI) Kaballangang Kab. Pinrang.
Selain itu, KH. Muhammad Hatta, Lc.MA juga merupakan salah satu komisioner atau pimpinan Basa Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Parepare.
Saat ditemui dan menanyakan terkait pandangannya tentang Piala Dunia 2022 ini, ia menganalisis jika final nanti yang bertanding adalah Maroko vs Argentina.
"Sebelum piala dunia berlangsung, saya sudah menjagokan Maroko, bukan karena saya alumnus, akan tetapi melihat track record dari pemain-pemain Maroko sudah sangat bisa diperhitungkan," ujarnya saat ditemui di Kampus STAI DDI Parepare, Rabu (14/12/2022).
Terbukti jika Maroko jadi tim Afrika keempat yang berhasil melaju ke perempat final dalam sejarah Piala Dunia setelah Kamerun (1990), Senegal (2002), dan Ghana (2010).
Begitupun dengan adanya pelatih Walid Regragui juga mencetak sejarah menjadi pelatih Afrika pertama yang membawa pasukannya lolos ke perempat final Piala Dunia.
"Perlu diketahui dari 26 pemain dari Maroko itu 14 diantaranya bermain di Grup Eropa, bahkan pada babak penyisihan piala dunia, Maroko belum pernah kalah, hal ini menjadi dasar analisa saya, jika pemain-pemain dari Maroko itu kuat-kuat," ujar KH. Muhammad Hatta, Lc.MA
Bahkan di luar dugaan, kata KH. Muhammad Hatta, Lc.MA "tim dari Negeri Maghribi yang dari awal turnamen tak dipandang, justru mampu memulangkan juara Piala Dunia 2010, Spanyol, dengan skor 3-0 lewat drama adu penalti," katanya.
Salin itu menurut KH. Muhammad Hatta, Lc.MA, hal yang mendukung juga kondisi geografis Maroko dengan Qatar masih sama karena masih bagian dari tanah Arab.
"Terlepas dari kedekatan mereka dengan Tuhan, yang dimana setiap memenangkan pertandingan sujud syukur serta menengadahkan tangannya keatas seraya mengucap syukur, tapi kita lihat sisi supporternya yang otomatis ketika Maroko melawan Argentina bertemu di final, mayoritas supporter Qatar pasti mendukung Maroko, iya kan," pungkasnya.
Pantas jika Maroko sangat bersuka cita dengan kesuksesan ini. Sebab, dari enam kali ikut Piala Dunia, baru kali ini mereka menembus perempat final.
0 comments:
Posting Komentar