Parepare, (Humas Parepare) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Parepare bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Parepare dan Satuan Reserse Narkoba (Satres Narkoba) Polres Parepare menggelar sosialisasi bertajuk "Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)" di Musala Miftahul Ilmi pada Jumat, 24 Januari 2025.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen
MAN 1 Kota Parepare dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi
muda. Selain itu, kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara lembaga
pendidikan, organisasi kemahasiswaan, dan aparat penegak hukum dalam
menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.
Ketua HMI Cabang Parepare, Ilham,
dalam sambutannya menekankan pentingnya pemahaman mendalam tentang bahaya
narkoba bagi generasi muda sebagai aset bangsa. "Kami ingin memberikan
bekal pengetahuan agar generasi muda dapat terhindar dari ancaman narkoba,"ujarnya.
Sosialisasi ini menghadirkan
narasumber kompeten, yaitu Kanit Sidik Satres Narkoba Polres Parepare, Iptu
Ahmad. Ia memaparkan secara rinci Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang
Narkotika, meliputi larangan, sanksi hukum, hingga upaya rehabilitasi bagi
korban penyalahgunaan narkoba.
"Regulasi ini bukan hanya
bertujuan untuk memberantas peredaran narkoba, tetapi juga melindungi generasi
muda dari kehancuran masa depan," tegas Iptu Ahmad.
Lebih lanjut, Iptu Ahmad memberikan kiat-kiat preventif yang mudah diingat dan diterapkan oleh para siswa yakni Pilih Lingkungan Positif, Fokus pada Kegiatan Produktif, Berani Berkata Tidak, Tingkatkan Pengetahuan tentang Narkoba, Laporkan Penyalahgunaan Narkoba.
Iptu Ahmad secara komprehensif
menjelaskan setiap poin agar para siswa paham dan tidak mudah terjerumus dalam
pergaulan yang dapat merusak masa depan mereka.
Lebih awal ia menyampaikan agar
para siswa menjauhi pergaulan dengan individu yang terlibat dalam aktivitas
negatif. Selanjutnya para siswa diarahkan untuk menyalurkan energi pada
kegiatan positif seperti olahraga, seni, atau kegiatan organisasi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan
agar para siswa dengan tegas menolak tawaran narkoba tanpa ragu dan yang tidak
kalah pentingnya para siswa harus membekai diri dengan informasi tentang bahaya
narkoba. Tidak hanya itu, siswa pun diharapkan bersikap berani dengan melaporkan
kepada pihak berwenang jika mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba di
lingkungan sekitar.
Kepala MAN 1 Kota Parepare,
Rusman Madina, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kolaborasi yang
inspiratif ini. "Kegiatan ini sangat berharga bagi siswa kami. Kami
berharap mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya
masing-masing," ungkapnya melalui sambungan telepon.
Senada dengan Kepala Madrasah,
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Bun’yamina, menambahkan bahwa
pencegahan sejak dini sangat krusial. "Sosialisasi ini memberikan bekal
yang berharga bagi siswa untuk menjaga diri dan menyebarkan informasi positif
kepada teman dan keluarga," tuturnya.
Antusiasme siswa MAN 1 terlihat
jelas selama sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif. Hal ini menunjukkan
keseriusan mereka dalam memahami isu krusial ini. Diharapkan, kegiatan ini
menjadi fondasi yang kuat dalam menciptakan lingkungan madrasah yang bebas
narkoba dan mencetak generasi muda yang cerdas, sehat, dan berintegritas.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama.(Akbar/Wn)
0 comments:
Posting Komentar