Parepare, (Kemenag Parepare) - Program Pembinaan Baca Tulis Al-Qur'an (BTA) di tingkat SMA/SMK se-Provinsi Sulawesi Selatan telah dilaksanakan sebagai inisiatif dari Gubernur Sulawesi Selatan, A. Sudirman Sulaiman. Program ini ditangani langsung oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan dan melibatkan seluruh kepala sekolah SMA/SMK. Kegiatan ini dikenal dengan nama "Ramadan Mengaji Andalan Hati," dan berlangsung pada tanggal 6 hingga 13 Maret 2025.
Program ini dilaksanakan bekerja
sama dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sulawesi
Selatan, yang kemudian menyediakan tim instruktur selama kegiatan berlangsung.
Salah satu anggota tim instruktur
adalah Ismail, yang juga merupakan Pendamping Satuan Pendidikan Tingkat RA dan
MI lingkup Kementerian Agama Kota Parepare, menjadi bagian dari 68 tenaga
instruktur yang tersebar di 8 sekolah di Kota Parepare, kemudian ditugaskan di
SMA Negeri 2 Parepare.
Delapan sekolah tersebut terdiri
dari 5 SMA dan 3 SMK, dengan total 11 instruktur yang bertugas di SMA Negeri 2
Parepare. Adapun materi yang diajarkan dalam program ini meliputi Tajwid, Wudu,
Tayamum, Salat, dan Doa Sehari-hari.
"Siswa-siswi SMA Negeri 2
Parepare yang mengikuti program ini berasal dari kelas X dan XI, dengan total
peserta sebanyak 731 orang. Mereka dibagi ke dalam kelompok berdasarkan tingkat
kemampuan, yaitu kelompok siswa yang sudah lancar dan yang masih memerlukan
pembelajaran lebih lanjut. Para siswa terlihat sangat antusias mengikuti
kegiatan ini, memanfaatkan kesempatan yang tidak mereka dapatkan dalam kurikulum
sekolah reguler,"ujar Ismail.
Para instruktur BTA juga
mengadakan pre-test dan post-test untuk mengukur kemampuan para siswa selama
enam hari pelaksanaan program. Hasil evaluasi ini disusun menjadi laporan yang
kemudian diserahkan kepada pihak sekolah untuk ditindaklanjuti. Pendampingan
lebih lanjut akan dilakukan oleh guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di
sekolah masing-masing, agar pembelajaran menjadi berkesinambungan.
Ismail mengungkapkan harapannya
agar program ini dapat terus berlangsung setiap tahun pada bulan Ramadan.
Dengan demikian, diharapkan program ini dapat terus memberikan manfaat besar
bagi para siswa dalam memahami dan mengamalkan ajaran Islam dengan lebih baik.(Ismail/Wn)
0 comments:
Posting Komentar