--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Judi Bola 2022 Capai Rp. 500 T Lebih, Ini Menurut MUI






QATAR, JurnalisSantri.Com - Ajang piala dunia menjadi salah satu perhelatan yang paling dinanti. Tak hanya peminat bola, namun juga mereka yang suka bertaruh dan mengadu nasib bagaikan bermain rolet.

Mengutip Forbes, Selasa, 6 Desember 2022, Piala dunia Qatar menghasilkan perputaran uang hasil judi dalam jumlah fantastis. Menurut laporan, perputaran uang judi tersebut mencapai US$35 miliar atau setara Rp546 Triliun (asumsi kurs Rp15.600 per dolar AS).

Jumlah perputaran uang judi untuk Piala Dunia Qatar ini meningkat hingga 65% dibanding pesta bola periode sebelumnya yang diselenggarakan di Rusia pada 2018.

Mengutip laman Telegraph, perusahaan analis Barclays mengatakan tingginya minat orang pada judi bola di Qatar masih berkaitan dengan adanya pandemi.

"Pandemi melambungkan minat orang untuk berjudi secara online," tutur analis Barclays seperti dikutip TrenAsia.com.

Selain pandemi, waktu perlehatan Piala Dunia Qatar juga menjadi pendorong para pejudi untuk bertaruh. Sekadar tahu, Piala Dunia Qatar adalah Piala Dunia pertama yang digelar pada musim dingin. Sebelumnya, sejak digelar 1930, Piala Dunia hampir selalu digelar pada musim panas.

Barclay menyebut, di Musim dingin orang Eropa dan Amerika hanya sedikit yang pergi berlibur. Karenanya, bertaruh adalah salah satu opsi untuk mengisi liburan.

"Momen digelarnya Piala Dunia di musim dingin juga membantu peningkatan booking judi online karena lebih sedikit masyarakat orang Eropa yang berlibur di musim dingin (dibandingkan musim panas) sehingga orang bisa bertaruh tanpa gangguan," ujar Barclays.

Judi Dilegalkan Pemerintah AS

Hal menarik lainnya pada fenomena judi Pesta bola kali ini adalah Piala dunia Qatar 2022 menjadi Piala Dunia pertama di mana pemerintah federal AS sudah melegalkan judi online.

Senior Vice President Asosiasi Game Amerika (AGA), Casey Clark menjelaskan, salah satu faktor besarnya perputaran uang judi online pada Piala Dunia 2022 adalah legalitas judi online di Amerika Serikat (AS).

Berdasarkan aturan terbaru, sebanyak 132 juta warga AS kini dilegalkan untuk bermain judi online. Jumlah ini lebih besar dibandingkan pada Piala Dunia 2018 yang hanya mencapai 10 juta.

Mengutip CNBC Internasional, AGA memperkirakan 20,5 juta warga AS akan ikut bertaruh di Piala Dunia Qatar. Nilai taruhannya pun tak main-main yakni US$ 1,8 miliar atau Rp28 triliun.  

Selain legalitas, kehadiran timnas AS di Piala Dunia 2022 juga lebih meningkatkan minat judi online di Negara Paman Sam.

"Piala Dunia sudah dimulai dan siapapun yang berniat bertaruh harus bertanggung jawab dan memiliki rencana matang. Artinya, mereka harus menyiapkan anggaran yang sesuai, tetap menganggap taruhan sebagai hal yang fund, dan pelajarilah taruhannya," tutur Clark.

Eksekutif direktur dari National Council on Problem Gambling AS, Keith Whyte mengingatkan bertaruh lewat judi online memang menjadi cara menyenangkan untuk menikmati pertandingan. Namun, ia mewanti-wanti akan adanya bahaya yang mengancam.

"Berjudi secara terus-menerus menimbulkan masalah karena orang menjadi tidak sadar jika mereka kecanduan," kata Whyte. 

Sesuai Perkiraan

Dalam kegiatan Judi yang dilakukan pada Piala dunia Qatar 2022, Barclays menyebut bahwa sejauh ini, hasil pertandingan masih berjalan sebagaimana harapan para petaruh judi.

Sekadar informasi, sebagian bandar judi menempatkan Brasil, Argentina, Spanyol, dan Prancis sebagai kandidat utama.

Lewat pertandingan yang berlangsung, Prancis, Argentina, dan Brasil sudah memastikan lolos ke babak 16 besar. Pun halnya dengan Spanyol yang berpeluang besar lolos ke babak gugur karena menggenggam empat poin dari hasil sekali menang dan sekali seri.

Ini Kata MUI

Tentu saja, para penggemar sepak bola diseluruh dunia semakin penasaran dengan kejutan yang akan hadir dalam Piala Dunia 2022 ini, dengan kejutan tersebut dibalut dengan tarahuan atau judi bola.

Kasus judi bola ini menjadi marak karena dampaknya sangat buruk bagi masyarakat. Sehingga, kegiatan ini dilarang dan pelanggarnya akan dikenakan sanksi pidana.

Demikian juga dari segi agama, seperti yang dilansir dari laman mui.or.id, Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI, KH Abdul Muiz Ali, menegaskan perihal keharaman hukum judi baik yang dilakukan secara langsung (offline) maupun daring (online).

“Segala bentuk perjudian, baik dilakukan secara langsung (offilne) atau daring (online) hukumanya haram,” katanya dalam keterangan tertulis.

Dengan hanya mengandalkan telepon dan beberapa uang ribuan rupiah, sudah terbukti banyak masyarakat yang ikutan mencoba peruntungan dengan praktik ilegal ini.

KH. Abdul Muiz Ali juga menegaskan bahwa status keharaman judi tidak dipengaruhi oleh kadar sedikit banyak keuntungan yang diperoleh, melainkan adalah status mutlak yang secara jelas termaktub dalam Alquran, QS Al-Maidah :90:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْاَنْصَابُ وَالْاَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطٰنِ فَاجْتَنِبُوْهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan” (QS. Al Maidah: 90).

Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI ini kemudian menjelaskan bahwa dalam ayat tersebut Allah menggandengkan judi atau qimar dengan khamr (al anshab dan al azlam).

Sudah jelas, hasil dari perjudian termasuk perkara-perkara yang diharamkan.

“Uang yang dihasilkan dari judi, baik sedikit atau banyak tetap haram,” tutur Kiai Muiz.

Menurut Kiai Muiz, sebelumnya, Komisi Fatwa MUI telah mengeluarkan Fatwa tentang permainan yang menggunakan media/mesin permainan yang dikelola Anggota Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia (ARKI).

Dalam fatwa itu, disebutkan tegas jenis dan segala bentuk permainan mesin yang jelas keharamannya,

“Selebihnya silahkan buka Fatwa MUI tentang Judi Online,” saran dia.

Oleh karena itu, KH. Abdul Muiz Ali sangat mengharapkan adanya kewaspadaan yang tinggi di masyarakat, khususnya dalam penggunaan telepon agar mengarah pada hal yang positif dan bermanfaat.

“HP bisa menjadi sumber kebaikan jika digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat, sebaliknya, akan menjadi malapetaka yang besar dalam keluarga, termasuk anak usia dini,” Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI.

Kemeriahan Piala Dunia 2022 kali ini tidak seharusnya dicemarkan dengan aktivitas terlarang seperti judi bola ini, agar tidak menimbulkan masalah baru dikemudian hari.



Share:

Alumni IAIN Parepare raih medali emas di PORPROV IV Sulawesi Barat



Mamuju, JurnalisSantri.Com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju menggelar Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) IV Sulawesi Barat setelah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) SULBAR memutuskan pelaksanaannya di Kabupaten Mamuju.

Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 16-23 Desember 2022 yang diikuti oleh 6 kabupaten yaitu Mamuju, Majene, Polewali Mandar, Mamasa, Mamuju Tengah dan Pasangkayu, serta ada 24 cabang olahraga yang dipertandingkan salah satunya adalah kempo.

Atlit yang berhasil meraih medali emas pada cabang olahraga (Cabor) kempo kategori lomba embu beregu yaitu Pahril, yang merupakan alumni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare.

Ia mengungkapkan rasa syukurnya setelah berhasil memperoleh medali emas untuk kabupaten majene.

"Jauh sebelum kegiatan ini dilaksanakan, banyak hal yang perlu disiapkan termasuk prosesnya tidak mudah, karena kita harus siap berkorban baik waktu, keluarga dan pekerjaan," ucap Pip (panggilan Pahril).

Lanjutnya, "Alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik, ini semua karena tekad yang kuat karena senantiasa mengikuti kata hati dan pasti ada minat," tambah eks. wakil ketua Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) Dojo IAIN Parepare tahun 2014 ini.

Salah satu prinsip kemenangan Pip yaitu "hidup memberimu teman, beladiri memberimu saudara". Ia berharap semoga ada generasi pelanjut yg minat dibeladiri khususnya beladiri Kempo. 

(Adi Irwandi)

Share:

Kembali PCNU Parepare Launching ITQ 09

 







Parepare, JournalisSantri.Com - Pengurus Cabang Nahdlhatul Ulama (PCNU) Kota Parepare kembali melaunching Istana Tahfidz Qur'an (ITQ) Nurussyamsi 09 dirangkaikan dengan Maulid Rasulullah Muhammad SAW, di Kel. Cappagalung, Kec. Bacukiki Barat, Kota Parepare, Kamis (15/12/2022).

Pada kesempatan tersebut, dihadiri Ketua PCNU Parepare, Kiyai Hannani yang juga selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Pembina Fatayat NU, H. Shadiq Ashli Umar, Ketua Muslimat NU, Hamdanah Said, Ketua ISNU, H. Minhajuddin Ahmad, Sekretaris IKA PMII, Sabuddin, Ketua Fatayat NU, Maryam B serta Pengurus Fatayat NU, juga dihadiri orang tua dan santri Istana Tahfidzul Qur'an 09 NU Nurussyamsi Cappagalung.

Pembina Fatayat NU saat memberikan sambutan, menyampaikan rasa haru disebabkan hal yang tidak disangka-sangka adanya masyarakat yang ingin mewakafkan tanah dan bangunannya untuk ITQ.

"Kami sangat berterimakasih atas wakaf tanah dan bangunan yang diberika oleh Keluarga H. Syamsul Bachri dan Ibu Hj. Nurhaedah, kemudian akan diserahkan wakafnya kepada Ketua PCNU Parepare, Dr. Kiyai Hannani disaksikan langsung oleh ke dua anaknya sekaligus bertanda tangan sebagai saksi, semoga hal ini menjadi amal jariyah bagi pewakif," ucap H. Shadiq.







Kemudian hikmah Maulid dibawakan oleh Kiyai Hannani, mengingatkan prilaku Nabi dapat dijadikan teladan bagi kita semua agar dalam berkhidmat di masyarakat, apapun profesi yang digeluti dilandasi niat tulus sehingga kita tidak merasa terbebani amanah yang diemban. 

"Kami berterimakasih kepada pewakif beserta keluarga atas ketulusan dan keikhlasannya mewakafkan bangunan ini semoga bernilai ibadah di Sisi Allah SWT," kata Kiyai Hannani dalam ceramahnya

Ia juga berpesan kepada para pengurus Fatayat NU Parepare melaksanakan amanah ini dengan baik dan penuh tanggungjawab tetapi jangan lupa menyiapkan kaderisasi agar wakaf ini dapat berkesinambungan dari generasi ke generasi.

Share:

LAZISNU PBNU Akan Gelar Rakernas, Ini Agendanya

 

Jakarta, JournalisSantri.Com - Lembaga Amil Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Jumat-Ahad, 16-18 Desember 2022, yang akan berlangsung di Hotel Golden Boutique Kemayoran, Jl Angkasa Nomor 1, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Sekretaris LAZISNU PBNU, H Moesafa mengatakan tujuan Rakernas di antaranya sebagai refleksi dan analisis lingkungan internal dan eksternal untuk mendapatkan peta kekuatan dan kelemahan sekaligus tantangan, hambatan, peluang LAZISNU dalam 5 tahun ke depan.

Selain itu menetapkan Rencana Strategis dan roadmap LAZISNU dalam rentang waktu 5 tahun, membangun perangkat standar (standard setting) sistem pengelolaan lembaga filantropi yang modern, adaptif, kreatif, dan berbasis pada tuntunan syariah.

“Adapun peserta Rakernas terdiri dari pengurus LAZISNU PBNU, manajemen Eksekutif NU-Care LAZISNU PBNU, serta 3 orang perwakilan masing-masing LAZISNU PWNU yakni Ketua, Sekretaris dan Direktur Eksekutif,” kata Moesafa, Kamis (15/12/2022).

Perwakilan LAZISNU tingkat PCNU seluruh Indonesia juga akan diundang. Tidak ketinggalan, tiap-tiap LAZISNU di tingkat PCINU di luar negeri, diminta mengirimkan satu perwakilannya.

Ketua LAZISNU PBNU, Habib Ali Hasan Al Bahar menambahkan Rakernas mengundang semua LAZISNU PCNU karena melihat animo yang tinggi dari para pengurus LAZISNU di tingkat cabang.

“Antusias temen-temen cabang yang ghirah atau semangatnya sangat ingin menghadiri acara Rakernas ini, karena itu, Rakernas juga akan menjadi ajang silaturahim dan koordinasi tiap-tiap cabang atau daerah.” kata Habib Ali Hasan.

Agenda-agenda

Rakernas LAZISNU berlangsung selama tiga hari, akan dibuka pada Jumat (16/12/2022) pukul 14.00 WIB dengan beberapa agenda. Pada pembukaan, Ketua LAZISNU PBNU Habib Ali Hasan Al Bahar akan menyampaikan laporannya.

Sementara Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf selain memberikan arahan dan membuka Rakernas, juga akan melakukan penyerahan secara simbolis program Beasiswa melalui seluruh LAZISNU di tingkat PWNU.

Hari pertama pukul 16.00 dijadwalkan Stadium General Peran Filantropi Islam dalam Memberdayakan Ekonomi Umat dengan menghadirkan Chairman Emirates Red Cresent, Government of the United Arab Emirates, E Dr Hamdan Musallam Maktoum al Mazrouei.

Seminar sesi I akan berlangsung pada pukul 16.30 dengan materi Urgensi Memperkuat Syariah Compliance bagi LAZ oleh Direktur Pengembangan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kemenag RI dan Dewan Pengawas Syariah (DPS) LAZISNU PBNU.

Seminar sesi II pukul 19.30 disampaikan materi Peran LAZ dalam Target Pencapaian SDG’s oleh pembicara dari BAZNAS.

Hari kedua, Sabtu (17/12/2022) pukul 08.00, disampaikan seminar sesi III dengan materi Sinergi Program Kemaslahatan BPKH untuk Akselerasi Target Program LAZ menghadirkan pembicara dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

Pada pukul 10.00 disampaikan seminar sesi IV dengan materi Digital Fundraising: Optimasi, Regulasi, dan Etika Penggalangan Dana menghadirkan Hamid Abidin dari Filantropi Indonesia.

Pukul 13.00 WIB akan berlangsung Sidang Pleno I membahas Rencana Strategis LAZISNU 2022-2027 dipandu Habib Ali Hasan al Bahar dan Rifqi el Mubarok. Kemudian Pleno II pukul 15.30 WIB membahas Roadmap dan Milestone oleh Rina Saadah dan H Moesafa.

Pleno III diagendakan pukul 19.30 WIB akan membahas Peraturan Lembaga meliputi Kelembagaan dan Tata Naskah menghadirkan Qohari Cholil Syarifuddin.

Kemudian Pleno IV pada pukul 21.30 WIB mengulas Rencana Tindak Lanjut meliputi Target Pengumpulan Nasional dan Turunan Program dari 5 Pilar. Pleno ini menghadirkan Anjani Amitya Kirana.

Share:

Jagokan Maroko di Piala Dunia, Begini Analisis Alumni Timur Tengah

 


Parepare, JournalisSantri.Com - KH. Muhammad Hatta, Lc.MA merupakan alumni Institut Darul-Hadits Al-Hassaniyah Rabat Maroko bersama dengan Ustadz Abdul Somad (UAS) dan juga alumni Pondok Pesantren Darud Da'wah Wal-Irsyad (Pontren DDI) Kaballangang Kab. Pinrang.

Selain itu, KH. Muhammad Hatta, Lc.MA juga merupakan salah satu komisioner atau pimpinan Basa Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Parepare.

Saat ditemui dan menanyakan terkait pandangannya tentang Piala Dunia 2022 ini, ia menganalisis jika final nanti yang bertanding adalah Maroko vs Argentina.

"Sebelum piala dunia berlangsung, saya sudah menjagokan Maroko, bukan karena saya alumnus, akan tetapi melihat track record dari pemain-pemain Maroko sudah sangat bisa diperhitungkan," ujarnya saat ditemui di Kampus STAI DDI Parepare, Rabu (14/12/2022).

Terbukti jika Maroko jadi tim Afrika keempat yang berhasil melaju ke perempat final dalam sejarah Piala Dunia setelah Kamerun (1990), Senegal (2002), dan Ghana (2010).

Begitupun dengan adanya pelatih Walid Regragui juga mencetak sejarah menjadi pelatih Afrika pertama yang membawa pasukannya lolos ke perempat final Piala Dunia.

"Perlu diketahui dari 26 pemain dari Maroko itu 14 diantaranya bermain di Grup Eropa, bahkan pada babak penyisihan piala dunia, Maroko belum pernah kalah, hal ini menjadi dasar analisa saya, jika pemain-pemain dari Maroko itu kuat-kuat," ujar KH. Muhammad Hatta, Lc.MA

Bahkan di luar dugaan, kata KH. Muhammad Hatta, Lc.MA "tim dari Negeri Maghribi yang dari awal turnamen tak dipandang, justru mampu memulangkan juara Piala Dunia 2010, Spanyol, dengan skor 3-0 lewat drama adu penalti," katanya.

Salin itu menurut KH. Muhammad Hatta, Lc.MA, hal yang mendukung juga kondisi geografis Maroko dengan Qatar masih sama karena masih bagian dari tanah Arab.

"Terlepas dari kedekatan mereka dengan Tuhan, yang dimana setiap memenangkan pertandingan sujud syukur serta menengadahkan tangannya keatas seraya mengucap syukur, tapi kita lihat sisi supporternya yang otomatis ketika Maroko melawan Argentina bertemu di final, mayoritas supporter Qatar pasti mendukung Maroko, iya kan," pungkasnya.

Pantas jika Maroko sangat bersuka cita dengan kesuksesan ini. Sebab, dari enam kali ikut Piala Dunia, baru kali ini mereka menembus perempat final.

Share:

Paham Radikalisme Jadi Tema Penting Pada Pertemuan BNPT dan DDI

 


Makassar, JournalisSantri.Com - Paham radikalisme dianalogikan seperti virus yang bisa berdampak ke siapa saja. hal tersebut diungkapkan Dirut BNPT Brigjen Pol R Ahmad Nurwahid saat menghadiri Dialog Nasional Pencegahan Paham Radikal Terorisme yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Darud Da’wah wal Irsyad (DDI) di Sulawesi Selatan.

Dialog Nasional tersebut berlangsung di Ruangan Mahoni Hotel Claro, Jl Andi Pettarani, Kelurahan Mannuruki, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Selasa (13/12/2022).

"Terorisme bisa berpotensi kepada semua orang tidak melihat suku, ras, agama, profesi bahkan tidak melihat kadar intelektualitas seseorang," ujarnya. 

Lanjutnya, Terorisme merupakan ideologi yang dibangun atas dasar manipulasi dan distorsi. "Terorisme itu bukan tujuan, tetapi sebagai alat propaganda atau metode untuk mencapai tujuan," tuturnya.

Tujuan yang ingin dicapai dari aksi terorisme adalah gerakan politik kekuasaan. Gerakan ini menginginkan kekuasaan dengan memanipulasi, mendistorsi, dan mempolitisasi agama untuk mendirikan negara agama menurut versi mereka.

"Mereka ingin mengganti ideologi pancasila menjadi ideologi khilafah menurut versi mereka dan ini semua adalah wujud dari neokolonialism," ujarnya.

Ahmad menuturkan ada lima ciri-ciri indikasi paham radikalisme. Pertama, anti Pancasila seperti kapitalisme, sekulerisme, liberalisme, komunisme, khilafah dan wahabisme. Yang kedua, berpaham takfiri dengan mengafirkan orang lain yang berbeda. Adapun eksklusif dan intoleransi terhadap perbedaan maupun keragaman menjadi yang ketiga.

Adapun yang keempat, anti pemerintahan yang sah dengan membangun kebencian maupun sosial distrust masyarakat terhadap negara dan pemerintah. 

"Kebencian ini disebar melalui sebaran hoax, fitnah, adu domba, ujaran kebencian maupun politisasi agama," katanya.

Terakhir kelima, terorisme biasanya anti budaya dan kearifan lokal agama.p erlu diketahui, radikalisme juga memiliki peta pola.

Lanjutnya, Berdasarkan data dari alvara center dan mata air foundation. 23,4 persen mahasiswa setuju jihad untuk khilafah, 18,1 % pegawai swasta tidak setuju pancasila. 9,1 % pegawai BUMN tidak setuju pancasila, 23,3 % pelajaran SMA setuju jihad untuk khilafah, dan 19,4 % PNS tidak setuju pancasila.

Kasubdit Kontra Propaganda Jatmiko dalam sambutannya menjelaskan pada kondisi sekarang ini proses radikalisasi masih terjadi sampai sekarang. "Kegiatan radikalisme ini terstruktur, dan ini yang harus kita sadari bersama, oleh karena itu BNPT melaksanakan kebijakan kontra radikalisasi dengan mengimbau model pendekatan NKRI," ujarnya

Model pendekatan NKRI dilakukan untuk mengikutsertakan seluruh pihak, baik dari pemerintah, kementerian lembaga, komunitas seperti organisasi keagamaan dan unsur seni budaya. "Oleh sebab itu khususnya organisasi keagamaan telah dilakukan di Nahdatul ulama dan sekarang di DDI," katanya.

Jatmiko berharap pencegahan paham radikalisasi bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi tanggung jawab kita bersama. "Mari kita jadikan radikalisme sebagai paham musuh bagi kita, sehingga dalam setiap gerak langkah kita berupaya untuk menanggulangi hal ini," tutupnya.

Tiga narasumber dihadirkan dalam Dialog Nasional kali ini. Direktur Pencegahan BNPT RI Brigjen Pol Ahmad Nur Wahid, Wakil Ketua Umum PB DDI Helmy Ali Yafie, dan Imam Besar Masjid Al-Markaz Dr. Muammar Bakry.

Turut hadir juga Ketua Majelis Istisyar PB DDI H Alwi Nawawi, Kasubdit Kontra Propaganda Kolonel Pas Drs Jatmiko, Beberapa Ketua PB DDI dan pengurusnya, Ketua Umum DDI Sulsel Dr H Andi Aderus, Kepala Biro UIN Alauddin Makassar Dr Kaswad Sartono, Kasi PAIS Kemenag Makassar Dr. Shaifullah Rusmin, Kasi PD Pontren Kemenag Makassar Hasdan Pinang.

Adapun Peserta Dialog merupakan perwakilan dari Pengurus Harian DDI Sulawesi Selatan, Pengurus Bidang DDI Sulawesi Selata, Utusan Pengurus Daerah, STAI, IMDI, IP DDI, dan Pondok Pesantren

Share:

Gaet 3 Komponen, Baznas dan Kemenag Parepare Gelar Orientasi Satgas Zakat


Parepare, JournalisSantri.Com - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menggelar kegiatan Orientasi Satuan Tugas (Satgas) Zakat, di Aula Kemenag, Senin (12/12/2022).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Parepare, H. Fitriadi yang juga membuka resmi kegiatan tersebut.

Selain itu dihadiri oleh Ketua Baznas Parepare, Saiful beserta Komisioner Baznas Parepare, juga para penyuluh agama Islam se-Kota Parepare, Babinsa serta Bhabinkantibmas se-Kota Parepare.

Kakan Kemenag saat memberi sambutan menyampaikan jika potensi untuk menggalang zakat sangat luar biasa di Kota Parepare seperti yang disampaikan Wali Kota Parepare

"Parepare merupakan roda perputaran ekonomi kedua setelah makassar, kenapa zakatnya urutan ketiga, itu untuk menguggah kesadaran kita semua itu kuncinya. Mudah mudahan dengan kegiatan ini, menjalin kerjasama dengan Babinsa, Babinkabtimnas serta penyuluh agama kita bisa berjalan cepat dan bisa mendongkrak zakat dan infaq di parepare," ungkap H. Fitriadi.

Ketua Baznas, Saiful saat ditemui mengatakan pada kegiatan orientasi menggaet 3 komponen yaitu komponen dari Penyuluh Agama Islam, Babinsa, serta Bhabinkantibmas se-Kota Parepare.

"Komponen ini bagi nusa dan bangsa adalah ujung tombak yang paling dekat dengan masyarakat sehingga diharapkan mereka akan menyampaikan nanti informasi-informasi terkait dengan zakat," jelas Saiful.

Menurut Saiful, adakalanya masyarakat ingin berzakat akan tetapi tidak tahu dimana menyalurkan zakatnya.

"Jadi kolaborasi yang sangat strategis ini bertujuan bagaimana menghimpun zakat di pare-pare agar bisa lebih besar," ujar Saiful.

Diakhir kegiatan Kakan Kemenag Parepare memakaikan rompi Satgas Zakat sebagai bentuk adanya Satgas Zakat di Kementerian Agama Kota Parepare.

Share:

Definition List

Unordered List