--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Praktik IPA di MTs DDI Labukkang, Siswa Buat Tape Singkong

 


Parepare, (Humas Parepare) – MTs DDI Labukkang kembali memberikan pengalaman berharga sekaligus berkesan bagi siswa melalui pembelajaran praktik pada mata pelajaran IPA. Kali ini para siswa kelas IX mempelajari cara membuat tape dari singkong. Kegiatan tersebut berlangsung di salah satu ruang belajar pada Selasa, 4 Februari 2025.

Dibimbing langsung oleh Kharlina Mathar selaku guru IPA, para siswa dibagi secara berkelompok dan sebagai pengantar, ia menjelaskan terlebih dahulu tujuan kegiatan dan langkah-langkah pengolahan.

Selanjutnya mereka mulai melakukan praktik dengan alat dan bahan yang ada yakni panci, kompor wadah, ragi, singkong, gula pasir, daun pisang. Setiap kelompok mengolah bahan mulai dari mengupas singkong, mencuci sampai bersih, mengukus singkong hingga lembek, lalu didinginkan. Selanjutnya singkong tersebut ditata di dalam wadah yang dialasi daun pisang, kemudian diberi ragi yang sudah diayak dan gula pasir sedikit.

Kharlina Mathar dalam penjelasannya mengatakan bahwa tujuan dari praktik ini adalah agar siswa memahami proses fermentasi, yaitu proses pengubahan karbohidrat menjadi alkohol dan gas karbondioksida oleh mikroorganisme.

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa proses fermentasi tidak selamanya berhasil dengan baik sehingga hasil tidak sesuai harapan. “Jika proses fermentasi tidak berlangsung baik maka yang dihasilkan terasa pahit, asam, atau bahkan beracun, olehnya itu dalam proses dipengaruhi oleh suhu, kelembaban dan jenis microorganisme yang digunakan,”jelasnya.

Salah seorang siswa, Putri Kyvara menyatakan rasa senangnya setelah kelompok mereka berhasil membuat tape dari singkong. "Senang bisa praktik membuat tape bersama teman-teman, kami akhirnya tahu proses pembuatannya,"ujarnya dengan antusias.

Belajar dengan metode praktik memungkinkan siswa untuk memahami teori dan konsep dengan lebih baik, karena mereka dapat melihat dan memahami secara langsung bagaimana konsep tersebut bekerja. Semoga melalui pembelajaran praktik yang dilakukan, para siswa dapat meningkatkan kreativitas dan kerja samanya dalam sebuah tim kerja.(Rs/Wn)

Share:

Anggota KIRSA MA Al Badar Bilalang Parepare ‘Field Trip’ ke Sao Mario Kab. Soppeng

 



Soppeng, (Humas Parepare) - Anggota Ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja Santri Al Badar (KIRSA) dari MA Al Badar Bilalang Parepare mengadakan kegiatan ‘Field Trip’ ke Sao Mario, Kabupaten Soppeng pada Ahad, 2 Februari 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program observasi lapangan yang rutin dilakukan oleh KIRSA setiap bulan dengan objek penelitian yang berbeda-beda.

Sao Mario sendiri merupakan salah satu situs bersejarah yang terletak di Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan. Tempat ini dikenal sebagai peninggalan budaya yang memiliki cerita dan keunikan tersendiri. Selain menawarkan pesona sejarah, Sao Mario juga menyuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan.

Dalam kunjungan ini, para siswa didampingi oleh Kepala Madrasah dan Pembina KIRSA. Mereka melakukan observasi terhadap struktur bangunan dan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Para siswa menemukan bahwa Sao Mario merupakan rumah panggung tradisional khas Bugis yang dibangun pada awal abad ke-20. Rumah ini dulunya merupakan kediaman seorang bangsawan atau tokoh terpandang di masyarakat Soppeng. Dibangun dari kayu berkualitas tinggi, desain rumah ini disesuaikan dengan kondisi alam dan budaya setempat.

Di dalam rumah, terdapat berbagai ruangan dengan fungsi khusus, seperti ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang privasi. Setiap bagian rumah dihiasi dengan ukiran-ukiran tradisional yang menggambarkan nilai-nilai kehidupan, alam, dan kepercayaan masyarakat Bugis. Temuan ini memberikan wawasan baru bagi para siswa tentang kekayaan budaya yang dimiliki oleh masyarakat Bugis.

Salah satu anggota KIRSA, Abdillah Rizal, mengungkapkan kekagumannya terhadap peninggalan sejarah tersebut. "Sao Mario ini sangat menarik, kita seakan diajak untuk berwisata ke masa lampau. Banyak hal baru yang kami dapatkan dengan kunjungan ini,"ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman edukatif bagi para siswa, tetapi juga menumbuhkan kecintaan mereka terhadap warisan budaya lokal. Dengan adanya observasi lapangan seperti ini, diharapkan generasi muda semakin memahami dan menghargai sejarah serta budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.(Haedil/Wn)

Share:

Inovasi Pembelajaran Olahraga di MA Al Badar Bilalang Parepare, Siswa Belajar ‘Perwasitan’

 

Parepare, (Humas Parepare) – MA Al Badar Bilalang Parepare melakukan inovasi dalam pembelajaran olahraga. Jika selama ini para siswa hanya diajarkan berbagai teknik dalam permainan olahraga, kali ini para siswa juga diberikan materi perwasitan.

Pembelajaran olahraga dengan materi perwasitan menjadi pengalaman baru bagi siswa kelas 12 MA Al Badar. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Pontren Al Badar dan dipandu langsung oleh Nursalim pada Ahad, 2 Februari 2025.

Nursalim yang merupakan seorang Wasit C1 Nasional dan pernah bertugas di level Divisi Nasional (Jawa dan Papua), memberikan wawasan serta praktik langsung kepada para siswa.

Dalam sesi pembelajaran ini, siswa diajarkan tentang dasar-dasar perwasitan dalam sepak bola, termasuk aturan permainan, gestur wasit, serta teknik pengambilan keputusan di lapangan.

"90% anak merespon dengan antusias karena ini bisa menjadi bekal ke depan di kampung masing-masing. Mereka sudah punya dasar dan bisa bertugas jika nantinya ada kejuaraan tingkat SD maupun SMP, bahkan di tingkat RW/RT dalam acara 17-an," ujar Nursalim.

Pembelajaran ini menjadi salah satu bentuk inovasi dalam pendidikan olahraga di MA Al Badar. Dengan mengembangkan pembelajaran perwasitan, siswa tidak hanya mendapatkan keterampilan bermain sepak bola, tetapi juga memahami peran penting wasit dalam pertandingan. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para siswa, baik dalam bidang olahraga maupun pengabdian di masyarakat.

Kegiatan ini pun mendapat apresiasi dari pihak sekolah dan diharapkan bisa menjadi program berkelanjutan guna mencetak generasi muda yang memiliki pemahaman mendalam tentang perwasitan sepak bola.(Haedil/Wn)


Share:

Guru dan Siswa MA DDI Lil Banat Antusias Ikuti Gerak Jalan Kerukunan

 

Parepare, (Humas Parepare) – Para guru MA DDI Lil Banat dengan penuh semangat turut serta dan mendampingi siswa mereka dalam kegiatan Gerak Jalan Kerukunan yang digelar di Lapangan Andi Makkasau pada Jumat, 31 januari 2025.

Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kemenag Tingkat Kota Parepare sekaligus menutup seluruh rangkaian peringatan HAB ke-79.

Kegiatan ini juga diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai madrasah, baik tingkat MI, MTs, maupun MA, yang dengan antusias berjalan bersama dalam suasana penuh kebersamaan.

Para guru tidak hanya bertindak sebagai pendamping, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi kepada para siswa untuk berpartisipasi dengan penuh semangat.

Kepala Madrasah Aliyah DDI Lil Banat, Herfina mengungkapkan apresiasi terhadap keikutsertaan guru dan siswa madrasah dalam kegiatan ini. “Gerak jalan kerukunan ini bukan sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan semangat kebangsaan, khususnya dalam lingkungan Madrasah Aliyah DDI Lil Banat,” ujarnya.

Salah satu guru yang turut serta, Mirnawati, Wali Kelas XII IPA mengungkapkan kebanggaannya karena bisa mendampingi siswa dalam kegiatan ini. “Kami sangat senang bisa ikut serta. Selain menyehatkan, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarmadrasah dan mempererat hubungan antara guru dengan siswa,” tuturnya.

Kegiatan gerak jalan kerukunan ini semakin meriah dengan adanya pembagian doorprize menarik bagi para peserta. Dengan penuh keceriaan, para siswa dan guru berharap agar kegiatan seperti ini terus diadakan di tahun-tahun mendatang sebagai bagian dari perayaan HAB Kemenag.(Lela/Wn)


Share:

MA Al Badar Meriahkan GJK dalam Rangka HAB ke-79 Kemenag Tingkat Kota Parepare


Parepare, (Humas Parepare) - Madrasah Aliyah (MA) Al Badar Bilalang Parepare turut serta dalam kegiatan Gerak Jalan Kerukunan Moderasi Beragama dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama (Kemenag) Tingkat Kota Parepare. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Andi Makkasau, Kota Parepare pada Jumat, 31 Januari 2025.

Dalam kegiatan ini, MA Al Badar menurunkan sebanyak 50 orang peserta yang terdiri dari siswa, guru, serta tenaga pendidik lainnya. Turut hadir dalam rombongan tersebut Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah, serta para guru yang ikut meramaikan acara tersebut.

Gerak Jalan Kerukunan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid yang sekaligus melepas secara langsung peserta GJK ini. Hadir pula unsur Forkopimda Kota Parepare, perwakilan seluruh madrasah, serta tokoh umat beragama se-Kota Parepare.

Kehadiran berbagai elemen masyarakat dalam kegiatan ini mencerminkan semangat persatuan dan toleransi antarumat beragama di Kota Parepare.

Ditemui di sela-sela kegiatan, Kepala MA Al Badar, Mahfudzah, mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang mengusung semangat kerukunan ini. Kegiatan ini menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi para siswa dalam menanamkan nilai-nilai toleransi dan kebersamaan antarsesama," ujarnya.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semakin mempererat hubungan antarumat beragama serta menumbuhkan semangat persatuan dan moderasi dalam kehidupan bermasyarakat khususnya di Kota Parepare.(Haedil/Wn)

Share:

Sukacita Guru dan Siswa MTs DDI Labukkang Ikuti Gerak Jalan Kerukunan


Parepare, (Humas Parepare) – Ribuan peserta Gerak Jalan Kerukunan terlihat memadati Lapangan Andi Makkasau Kota Parepare pada Jumat, 31 Januari 2025.

Kegiatan yang merupakan rangkaian peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke -79 Kementerian Agama ini diikuti berbagai kalangan. Bukan hanya dari Kemenag Kota Parepare tetapi dari berbagai mitra Kementerian Agama dan perwakilan semua umat beragama se-Kota Parepare.

Dilepas langsung oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Sulsel, H. Ali Yafid, star dan finis gerak jalan kerukunan ini dilaksanakan di Lapangan Andi Makkasau yang berada di pusat Kota Parepare. Puluhan barisan peserta gerak jalan kerukunan memadati lapangan, mulai dari para pegawai lingkup Kementerian Agama Kota Parepare dan berbagai elemen masyarakat berbaur menjadi satu seperti pendeta, penghulu, penyuluh, majelis taklim, siswa-siswa dari berbagai jenjang pendidikan.

Madrasah Tsanawiyah (MTs) DDI Labukkang merupakan salah satu madrasah yang turut memeriahkan kegiatan tersebut, menurunkan guru dan siswa dalam satu barisan yang sama.

Guru-guru dan siswa MTs DDI Labukkang yang tergabung dalam satu barisan, menunjukkan semangatnya menyusuri jalan jalan utama kota sambil membawa spanduk. Rasa lelah tampak di wajah mereka tapi tidak mengurangi semangatnya hingga finish.

Sukacita dalam kebersamaan terlihat di sepanjang jalan yang dilalui, ada rasa bahagia dapat berbaur bersama para peserta dari berbagai elemen masyarakat bahkan dengan peserta dari berbagai agama.

Sinar, Kepala MTs DDI Labukkang mengungkapkan rasa senangnya, melihat antusias siswa mengikuti gerak jalan sehat kerukunan ini. “Alhamdulillah terima kasih kepada para Guru dan Siswa atas kontribusinya dalam kegiatan ini. Kegiatan ini bertujuan membangun kesadaran dan motivasi dalam menjaga kesehatan jasmani dan rohani, dan juga momen ini sebagai ajang silaturahmi antarwarga masyarakat,”ujarnya.

Salah seorang siswa, Afrizal menyatakan rasa senangnya mmengikuti kegiatan ini. “Senang bisa ikut jalan kerukunan ini, kita bisa olahraga ramai-ramai, selain itu kita bisa melihat pertunjukan barongsai yang sangat menarik,”ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, sebelum dibuka secara resmi kegiatan gerak jalan kerukunan ini, seluruh peserta dapat menyaksikan pertunjukan barongsai di panggung utama. Dua barongsai terlihat berjalan dan meliuk-liukkan badannya sambil menghapiri dan menyapa tamu udangan di tribun utama dan peserta di lapangan.(Rs/Wn)


Share:

Ikuti Gerak Jalan Kerukunan, Guru MAN 1 Kota Parepare Dapat Doorprize Sepeda



Parepare, (Humas Parepare) - Kementerian Agama Kota Parepare sukses menggelar Gerak Jalan Kerukunan (GJK) yang berlangsung di Lapangan Andi Makkasau pada Jumat pagi, 31 Januari 2025.

Kegiatan yang masih merupakan rangkaian peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kemenag ini diikuti oleh keluarga besar Kemenag Kota Parepare, berbagai elemen masyarakat dan perwakilan semua agama di Kota Parepare.

Kegiatan ini semakin meriah dengan adanya berbagai doorprize menarik yang disediakan panitia. Usai menempuh perjalanan hingga finish kembali di lapangan, ribuan pasang mata menanti dan mengamati dengan seksama kupon yang ada di tangan mereka dengan harapan besar nama merekalah yang disebut saat potongan kupon diambil secara acak.

Dari ribuan peserta yang melangitkan doa agar mendapatkan hadiah utama, nyatanya hadiah utama berupa sepeda gunung tersebut didapatkan oleh salah satu guru MAN 1 Kota Parepare yakni Arhan Ahksan.

Momen ini tentunya sangat berkesan bagi Arhan Ahksan. Ia mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas hadiah kejutan yang ia terima di awal tahun 2025 ini.

"Saya sangat bersyukur dan bahagia mendapatkan hadiah ini. Terima kasih kepada panitia penyelenggara, terutama kepada Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Fitriadi, atas kesempatan yang luar biasa ini,"ungkapnya.

Saat menyerahkan hadiah, Kakan Kemenag Parepare, H. Fitriadi menyampaikan pesan khusus kepada Arhan Ahksan. "Semoga hadiah ini dapat berguna dan menjadi pemantik untuk kinerja yang lebih baik lagi di masa depan," ujarnya.

Selain itu, Kepala MAN 1 Kota Parepare juga turut memberikan selamat kepada Arhan Ahksan yang dijumpai setelah acara selesai. "Selamat kepada Pak Arhan atas hadiah sepeda gunung yang diraih. Ini adalah bentuk apresiasi yang luar biasa, semoga menjadi motivasi untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi madrasah kita," ucapnya dengan penuh semangat.

Gerak Jalan Kerukunan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan dan persatuan di antara pegawai Kemenag, tetapi juga sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi antarpegawai Kementerian Agama dan masyarakat Kota Parepare. Dengan kesuksesan acara ini, diharapkan semangat kebersamaan dan harmoni semakin tumbuh di tahun-tahun mendatang.(Akbar/Wn)




Share:

Definition List

Unordered List