Makassar, (Humas Parepare) – OMNI Indonesia menggelar Olimpiade Sains Indonesia (OSI) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di SMP Negeri 6 Makassar pada Ahad, 9 Februari 2025.
Kompetisi ini menjadi ajang bagi
para siswa terbaik dari berbagai kota di Sulsel untuk menunjukkan kemampuan
mereka di bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Matematika, dan Bahasa Inggris.
Kegiatan ini bertujuan untuk
mencari siswa-siswi berprestasi yang nantinya berpotensi melaju ke tingkat
nasional. Para peserta yang bertanding merupakan siswa yang telah lolos seleksi
di tingkat kabupaten/kota. Setiap peserta diberikan 40 soal pilihan ganda
dengan waktu pengerjaan 90 menit. Penilaian dilakukan dengan sistem skor:
jawaban benar diberi nilai 4, salah -1, dan tidak dijawab bernilai 0.
Madrasah Tsanawiyah (MTs) DDI Lil
Banat turut mengirimkan tiga siswi terbaiknya yang berhasil lolos ke tingkat
provinsi, yaitu Nurhanipah (IPA), Alifah (Matematika), dan Sekar (Bahasa Inggris).
Namun, Alifah dan Sekar harus mengundurkan diri karena melaksanakan ibadah umrah
dan alasan pribadi.
Fitriani Hamid, selaku pendamping
dari MTs DDI Lil Banat, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah bisa membawa anak-anak ke tingkat provinsi. Semoga kegiatan ini
bisa memacu semangat siswa lainnya untuk terus berkompetisi. Madrasah juga bisa
bersaing dengan sekolah-sekolah negeri di luar sana, dan ini buktinya!,”
ujarnya.
Sementara itu, Nurhanipah, salah
satu peserta dari MTs DDI Lil Banat, merasa semakin termotivasi untuk
meningkatkan kemampuannya. “Saya menjadi semakin termotivasi untuk meningkatkan
kemampuan saya di bidang IPA sehingga bisa go ke nasional,” katanya penuh
semangat.
Dengan terselenggaranya Olimpiade
Sains Indonesia tingkat provinsi ini, diharapkan muncul generasi muda yang
lebih unggul dalam bidang sains dan siap berkompetisi di tingkat nasional
maupun internasional.(Mira/Wn)