126 Jemaah Haji Kota Parepare Ikuti Bimbingan Manasik Haji, Berangkat Tanggal 16 Mei 2025

 

Parepare, (Kemenag Parepare) – Sebanyak 126 Jemaah Haji Kota Parepare mengikuti Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kota Tahun 1446 H/ 2025 M di Auditorium B.J. Habibie pada Rabu, 9 April 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Wali Kota Parepare, H. Tasming Hamid, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ikbal Ismail yang mewakili Kakanwil Kemenag Sulsel, Kakan Kemenag Kota Parepare beserta Jajarannya, Sekretaris Daerah Kota Parepare, para anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menyampaikan data mengenai jumlah jemaah haji Kota Parepare tahun ini, yaitu sebanyak 126 orang. Dari total tersebut, terdapat 44 orang laki-laki dan 82 orang perempuan. Sebanyak 8 orang masuk kategori lanjut usia, dengan rincian 4 laki-laki dan 4 perempuan.

Pada kesempatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama juga menyoroti jemaah termuda dan tertua yang akan berangkat tahun ini. Jemaah tertua berusia 87 tahun lahir pada 31 Desember 1937, sementara jemaah termuda berusia 18 tahun, lahir pada 30 September 2006. Fakta ini mencerminkan semangat yang luar biasa dari masyarakat Parepare untuk menunaikan ibadah haji.

Dalam laporannya, Fitriadi juga menyinggung jumlah daftar tunggu jemaah haji yang saat ini mencapai 5009 orang, dengan masa tunggu hingga 44 tahun. Hal ini menandakan antusiasme dan minat yang sangat besar dari masyarakat Parepare dalam menunaikan rukun Islam yang kelima.

Sementara itu, Wali Kota Parepare, H. Tasming Hamid dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini sebagai bagian dari upaya persiapan jemaah haji untuk menunaikan ibadah dengan baik. Ia juga menekankan pentingnya bimbingan ini dalam mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah haji para jemaah.

Kegiatan bimbingan manasik haji ini tidak hanya menjadi momen penting bagi para jemaah haji untuk memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi antarjemaah serta mempererat hubungan antara masyarakat dan pemerintah.

Dengan suksesnya kegiatan bimbingan ini, seluruh pihak berharap para jemaah haji Kota Parepare dapat menunaikan ibadah dengan khusyuk dan lancar, serta kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur.  

Diketahui, Jemaah Haji Kota Parepare tergabung dalam Kloter 21 bersama jemaah haji dari Kabupaten Takalar dan Kota Makassar yang akan diberangkatkan pada tanggal 16 Mei 2025.(Ul/Wn)

Read More

MAN 1 Parepare Gelar Rapat Evaluasi dan Pembahasan Agenda Pendidikan

Parepare, (Kemenag Parepare) - MAN 1 Kota Parepare menggelar rapat perdana pascalibur Idulfitri 1446 H/2025 M yang dihadiri oleh seluruh guru, pegawai, dan staf lingkup MAN 1 Kota Parepare pada Rabu, 9 April 2025.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Kepala MAN 1 Parepare, Rusman Madina, dan dihadiri pula oleh Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Kurikulum, St. Khadijah, di ruang guru.

Agenda rapat kali ini membahas beberapa hal penting, di antaranya evaluasi Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dan pembahasan efektivitas pembelajaran pascalibur Idulfitri.

Kepala MAN 1 Parepare, Rusman Madina, dalam sambutannya menyampaikan hasil bincang-bincang dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare mengenai implementasi Work From Home (WFH).

Ia menegaskan bahwa efisiensi anggaran yang diterapkan oleh pemerintah harus berjalan efektif di MAN 1 Parepare, tanpa mengurangi kualitas pelayanan pendidikan. "Efisiensi anggaran yang sesuai dengan kebijakan pemerintah harus tetap dijalankan secara efektif, namun kualitas pendidikan tidak boleh terganggu,"ungkapnya.

Rusman juga menekankan pentingnya proses pembelajaran setelah libur agar tetap berjalan efektif seperti sebelumnya. Ia berharap agar proses pendidikan tetap optimal meskipun ada perubahan setelah libur panjang tersebut.

Lebih lanjut, dalam rapat tersebut, Rusman Madina juga menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB). "Kami ingin menjadikan madrasah ini sebagai pilihan utama bagi masyarakat, dan ini membutuhkan kerja maksimal dari seluruh panitia untuk mencapai tujuan tersebut," ujar Rusman.

Sementara itu, Wakil Kepala Madrasah Kurikulum, St. Khadijah, mengungkapkan adanya perubahan jadwal mengajar akibat kembalinya guru PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) yang sebelumnya sempat ditugaskan di madrasah lain. Perubahan jadwal ini diharapkan dapat diperhatikan dengan baik oleh semua pihak untuk memastikan proses pembelajaran tetap efektif.

"Kembalinya guru PPPK ini mempengaruhi jadwal mengajar, sehingga perlu perhatian lebih agar pelajaran di kelas tidak terganggu,"ujarnya.

St. Khadijah juga menekankan pentingnya optimalisasi proses pembelajaran, mengingat ujian semester genap yang tidak lama lagi dilaksanakan. "Kami berharap agar semua guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas, terutama menjelang ujian semester yang tidak lama lagi," tambahnya.

Rapat ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MAN 1 Kota Parepare, serta menjadikan setiap tantangan sebagai kesempatan untuk berkembang dan memberikan pelayanan terbaik bagi peserta didik.(Taqdir/Wn)

Read More

Pendamping Satuan Pendidikan Pantau Kehadiran ASN di Perguruan Islam DDI Taqwa

                                                                                                                          

Parepare, (Kemenag Parepare) - Pendamping Satuan Pendidikan (PSP) Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Hj. Jamila Tappe memantau kehadiran pegawai baik ASN maupun Non-ASN di lingkup Perguruan Islam DDI Taqwa pada Rabu, 9 April 2025.

Kedatangan PSP, Hj. Jamila disambut hangat oleh keluarga besar Perguruan Islam DDI Taqwa. Hadir para kepala madrasah, guru, serta pegawai di lingkungan Perguruan Islam DDI Taqwa.

Kegiatan diawali dengan Apel pagi yang mana bertindak sebagai Pembina Apel, PSP Hj. Jamila. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa inspeksi ini bertujuan untuk memantau kedisiplinan para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di lingkungan madrasah tersebut.

"Kedisiplinan merupakan tanggung jawab yang harus ada pada setiap ASN. Kedisiplinan tersebut dapat dilihat dari kehadiran tepat waktu dan melaksanakan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsinya secara profesional," tegas Hj. Jamila di hadapan para peserta apel.

Kehadiran Pendamping Satuan Pendidikan di lingkungan madrasah juga menjadi momen bagi kepala RA, MI, MTs dan MA DDI Taqwa untuk saling berbagi pengalaman sekaligus menyampaikan kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalankan tugas.

Kepala MTs DDI Taqwa, Nur Aisyah Syam, mengungkapkan bahwa kehadiran pendamping satuan pendidikan menjadi momen yang sangat berharga. Selain memberikan arahan, kehadiran Hj. Jamilah Tappe juga membawa motivasi dan petunjuk dalam pengembangan madrasah ke depan.

"Kehadiran beliau memberikan arahan serta petunjuk dalam berbagai hal yang berkaitan dengan pengembangan madrasah," ujar Nur Aisyah Syam.

Kemajuan dan perkembangan madrasah sudah sepatutnya menjadi tanggung jawab bersama, baik pihak madrasah, orang tua siswa juga pendamping satuan pendidikan.(Ida/Wn)

Read More

Arahan dan Pencerahan bagi ASN di MAN 2 Kota Parepare

Parepare, (Kemenag Parepare) - Selain melakukan inspeksi, Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubag TU) yang hadir bersama Analis SDM Aparatur beserta Pranata Komputer Kantor Kementerian Agama Kota Parepare berkesempatan pula memberikan arahan maupun pencerahan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare.

Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Guru MAN 2 Kota Parepare ini diawali dengan arahan dari Kasubag TU Kantor Kementerian Agama Kota Parepare.

"Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, seluruh ASN di MAN 2 Kota Parepare diharapkan meningkatkan kedisiplinan sebagaimana program dan nuansa religius Menteri Agama. Termasuk kedisiplinan menegakkan aturan dalam mengenakan pakaian harian maupun atribut Kementerian Agama," ujar H. Syaiful Mahsan pada Rabu, 9 April 2025.

Hal lain, Sumiati selaku Analis SDM Aparatur beserta Kartina Utami selaku Pranata Komputer Kantor Kementerian Agama Kota Parepare turut memberikan pencerahan kepada seluruh ASN di MAN 2 Kota Parepare.

Secara bergantian, keduanya menegaskan agar sasaran kinerja ASN (Pendidik dan Tenaga Kependidikan) untuk triwulan I tahun 2025 segera diselesaikan. Adapun SKP 2024 dengan segera diunggah pada 'Simpeg'. Begitu pula prosedur pencantuman gelar akademik. Tak kalah pentingnya, ia menggugah disiplin dan perhatian ASN terkait batas waktu presensi masuk dan pulang via aplikasi 'Pusaka'. (Adi)

Read More

Penzawa Bangkitkan Semangat Kedisiplinan Pegawai di KUA Bacukiki Barat

Parepare, (Kemenag Parepare) – Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Rifdaningsi memimpin tim 8 pada kegiatan pemantauan kehadiran pegawai pascalibur nasional dan cuti bersama Idulfitri 1446 H / 2025 M di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bacukiki Barat pada Rabu, 9 April 2025.

Kegiatan diawali dengan Apel pagi di mana Penzawa bertindak sebagai Pembina Apel. Mengawali sambutannya, ia mengajak seluruh peserta Apel untuk mendoakan almarhum Sabrullah, Kepala KUA Kecamatan Ujung yang telah berpulang ke Rahmatullah pada Senin lalu.

“Mari kita bersama-sama mendoakan almarhum Sabrullah, salah satu pegawai terbaik Kementerian Agama Kota Parepare yang telah pergi mendahului kita semua, semoga husnul khatimah dan mendapakan tempat yang terbaik di sisi Allah Swt, aamiin,”ucapnya.

Selanjutnya, Penzawa mengajak semua pegawai KUA Bacukiki Barat untuk kembali bekerja sebagai abdi negara dengan mengedepankan kedisiplinan.

“Hari ini kita semua kembali kepada rutinitas dan kerja kita, tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat harus senantiasa kita utamakan dengan mengedepankan kedisiplinan,”ujarnya.

Ia berharap nilai-nilai kebaikan yang terlatih selama bulan suci Ramadan tertanam pada diri dalam melayani masyarakat.

“Selama sebulan penuh kita berjuang melawan hawa nafsu, melatih kesabaran, kedisiplinan, keikhlasan sert kepedlian sosial terhadap sesama. Semoga nilai-nilai tersebut senantiasa melekat dalam diri kita dalam mengawal tugas dan tanggung jawab sebagai pegawai Kementerian Agama Kota Parepare,”harapnya.

KUA sebagai garda terdepan lanjut Rifdaningsi, menjadi ujung tombak dalam memberikan layanan kepada masyarakat sehingga harus selalu siap dengan semangat yang besar, komitmen yang lebih kuat dan motivasi yang lebih tinggi.

Terakhir, ia minta bantuan dan kerja sama semua pihak di KUA, terkait Tim Terpadu Percepatan Pensertifikatan Tanah Wakaf, di mana Kemenag Kota Parepare diberi target sebanyak 15 lokasi yang harus disertifikat wakaf.

“Sedapat mungkin lolasi masjid yang ada di wilayah Kec. Bacukiki Barat untuk diverifikasi terkait statusnya, apakah hak milik atau wakaf. Tentunya semua ini membutuhkan kolaborasi dan sinergitas antara Penghulu, Penyuluh dan Pelaksana dalam mengawal tugas tersebut.  Kerja sama dan kebersamaan menjadi sumber kekuatan dan modal utama dalam mengawal lokasi-lokasi wakaf yang akan diproses Akta Ikrar Wakafnya. Semoga kerja-kerja kita semua senantiasa menjadi amal jariyah di kemudian hari Insya Allah,”tandasnya.(Rifda/Wn)

Read More

Kemenag Parepare Berduka, Kepala KUA Kec. Ujung Berpulang ke Rahmatullah

 

Parepare, (Kemenag Parepare) – Innaalillahi wainnaailaihi rooji’uun. Kementerian Agama Kota Parepare berduka, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung, Sabrullah berpulang ke Rahmatullah.

Berita duka yang dishare di WAG Kemenag Parepare menggemparkan warga Kemenag Kota Parepare. Betapa tidak, almarhum sebelumnya diketahui dalam kondisi sehat meski memiliki riwayat penyakit medis.

Berdasarkan informasi yang dihimpum, almarhum bersama istri tercinta, Nurhidayah dan anak semata wayangnya, Nur Awaliyah sedang menempuh perjalanan dari kampung halaman istri tercinta Kabupaten Sengkang menuju Kota Parepare pada Senin, 7 April 2025.

Namun di tengah perjalanan, dia merasa kurang enak badan hingga akhirnya singgah di RS Lamaddukelleng Sengkang untuk memeriksakan kesehatannya. Dia masih bisa berjalan masuk ke rumah sakit dan merespon semua pembicaraan istrinya ketika ditanya tentang kondisinya. Situasi berubah begitu cepat di saat dia mengalami kejang-kejang, sesaat setelah itu Sabrullah menghembuskan nafas terakhirnya dengan tenang di rumah sakit tersebut. Segala upaya medis telah dilakukan, namun Allah Swt berkehendak lain. Niatnya kembali ke Parepare telah terkabulkan, namun dalam kondisi yang berbeda.

Kronologis kematian almarhum tersebut juga dibenarkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sidrap, Muhammad Idris Usman yang mewakili pihak keluarga saat memberikan sambutan pada prosesi pelepasan jenazah di rumah duka, Selasa, 8 April 2025.

“Almarhum dalam perjalanan pulang ke Kota Parepare untuk kembali menjalankan tugas sebagai abdi negara setelah libur Idulfitri, namun takdir berkata lain, beliau kembali ke Parepare dalam kondisi yang berbeda,”ujarnya.

Mewakili keluarga, Kakan Kemenag Sidrap yang merupakan sepupu dari almarhum mengucapkan terima kasih kepada pihak Kantor Kemenag Kota Parepare atas segala bantuannya dalam pelaksanaan prosesi pelepasan jenazah hingga penguburan. Dia pun meminta maaf jika sekiranya almarhum pernah berbuat salah di masa hidupnya.

Dikenal sebagai sosok yang baik dan sabar, kepergian Sabrullah tentunya akan meninggalkan kenangan baik bagi sanak keluarga, sahabat dan orang-orang yang pernah berinteraksi dengannya.

Salah seorang Penyuluh KUA Kec. Ujung, Suardi yang cukup lama mengenal sosok almarhum memberikan kesaksian atas kebaikan almarhum.

“Saya secara pribadi merasa kehilangan kepergian beliau.  Beliau sosok yang tidak pernah saya lihat marah semenjak saya sama-sama di KUA Ujung baik sebelum jadi kepala KUA maupun setelah diangkat jadi kepala KUA di Kec. Ujung dan semua yang mengenalnya bersaksi bahwa beliau adalah orang baik. Semangat pengabdian, ketulusan hati, dan jejak kebaikan beliau akan selalu dikenang,”ujarnya.

Setelah prosesi upacara pelepasan jenazah dari pihak keluarga ke pihak Kemenag Parepare yang diterima langsung oleh Kakan Kemenag Parepare, H. Fitriadi selesai, jenazah kemudian diantar untuk dikebumikan di Ulu Tedong-Macorawalie, Kec. Watang Sawitto, Kab. Pinrang.

Selamat jalan Bapak Sabrullah, S.Ag, semoga amal ibadah dan pengabdianmu selama 20 tahun 3 bulan sebagai abdi negara menjadi amal jariyah yang akan mengantarkanmu ke surga kelak, aamiin.(Wn)

Read More

Beraktivitas Pascalibur Lebaran, MAN 1 Kota Parepare Gelar Apel dan Bersih-Bersih Madrasah

 

Soreang, (Kemenag Parepare) - Mengawali hari pertama masuk kerja setelah libur Idulfitri 1446 H, MAN 1 Kota Parepare menggelar serangkaian kegiatan yang mencerminkan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap pendidikan berkualitas.

Kegiatan diawali dengan aksi bersih-bersih madrasah, di mana seluruh tenaga pendidik dan kependidikan bergotong royong membersihkan ruang kelas, kantor, hingga halaman madrasah. Inisiatif ini tidak hanya bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif, tetapi juga menjadi wujud kepedulian terhadap kebersihan dan kenyamanan bersama.

Setelah kegiatan bersih-bersih, apel pagi perdana digelar di halaman madrasah sebagai momentum refleksi dan penyemangat bagi seluruh civitas akademika. Apel tersebut dipimpin oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum, Khadijah, yang dalam amanatnya menekankan pentingnya menjaga semangat kerja dan meningkatkan dedikasi dalam memberikan pelayanan pendidikan terbaik.

"Libur Lebaran menjadi waktu yang berharga untuk bersilaturahmi dan beristirahat. Kini saatnya kita kembali dengan semangat baru, bekerja dengan penuh keikhlasan, serta terus berkontribusi bagi kemajuan madrasah," ujar Khadijah dalam amanatnya.

Suasana apel semakin hangat dengan tradisi saling bermaafan, di mana seluruh tenaga pendidik dan kependidikan berjabat tangan, menciptakan nuansa kekeluargaan yang semakin erat. Momen ini menjadi simbol kebersamaan dan keharmonisan dalam lingkungan kerja.

Sebagai penutup, doa bersama dipanjatkan, memohon keberkahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas ke depan. Dengan semangat baru pascalibur Lebaran, keluarga besar MAN 1 Kota Parepare siap melangkah dengan optimisme dan komitmen tinggi demi pendidikan yang lebih berkualitas dan madrasah yang lebih maju.(Akbar/Wn)

Read More